Rabu, 08 August 2018 13:28 UTC
[]
JATIMNET.COM, Surabaya – Pemerintah Provinsi Jawa Timur berencana mengubah nama dua jalan di Kota Surabaya. Jalan Gunungsari diganti jadi Siliwangi dan Dinoyo jadi Pasundan. Perubahan itu tak lepas dari acara “Harmonisasi Sunda-Jawa” yang digagas Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono X di Hotel Bumi Surabaya, Selasa 6 Maret 2018.

Dalam pertemuan itu, Gubernur Jatim Soekarwo dan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan setuju untuk mengganti beberapa nama jalan di wilayahnya. Sementara Surabaya akan ada Jalan Siliwangi dan Pasundan, Aher berencana mengganti nama jalan di kawasan Gasibu Bandung menjadi Jalan Majapahit dan Jalan Kopo jadi Jalan Hayam Wuruk.

Rencana tukar menukar nama Sunda-Jawa untuk jalan di Bandung dan Surabaya itu menuai pro-kontra. Para pemerhati budaya dan sejarah menilai mengubah nama jalan tak bisa dilakukan seenaknya. Mereka khawatir menghilangkan nama jalan lama akan menghapus memori kolektif publik pada tempat itu.

Toh, penolakan itu tak menyurutkan langkah pemerintah. Melansir berita Antara, Rabu 8 Agustus 2018, DPRD Kota Surabaya telah membentuk Pansus Raperda Perubahan Nama Jalan. Targetnya, ada Pasundan dan Siliwangi di Surabaya pada 17 Agustus dan diresmikan Presiden Joko Widodo.

