Logo

Gandeng OK OCE, Pemkot Probolinggo Kembangkan Kewirausahaan Terpadu

Reporter:,Editor:

Jumat, 03 December 2021 05:40 UTC

Gandeng OK OCE, Pemkot Probolinggo Kembangkan Kewirausahaan Terpadu

Wali Kota Probolinggo saat sesi foto bersama perwakilan OK OCE Indonesia. Foto : Diskominfo.

JATIMNET.COM, Probolinggo - Guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi di sektor UMKM, Pemkot Probolinggo bersama gerakan OK OCE (One Kecamatan One Center Entrepreneurship) Indonesia, lakukan kerjasama pengembangan kewirausahaan. 

Penandatanganan kerja sama, digelar di Ruang Transit Kantor Wali Kota Probolinggo, Jalan Panglima Sudirman dilakukan langsung Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin bersama Wakil Ketua Umum OK OCE Ina Makmur Surabaya, Joko Dwi Tanto, Jum'at 3 Desember 2021.

Wakil Ketua Umum OK OCE Indonesia, Sahmullah Rifqi mengungkap, perjanjian kerja sama saling mendukung, untuk mengurangi tingkat pengangguran dengan meningkatkan kesejahteraan, kemakmuran rakyat serta mendayagunakan potensi ekonomi daerah, melalui pengembangan kewirausahaan terpadu

“OK OCE Indonesia, menyambut baik kolaborasi ini. Kolaborasi ini dapat menciptakan sebanyak-banyaknya  lapangan kerja, bagi masyarakat di tengah kondisi pandemi COVID 19," katanya.

Baca Juga: 14 Produk Olahan Lokal Mojokerto dipamerkan di Pasar Turki

Menurutnya, OK OCE Indonesia membawahi OK OCE di daerah dimana siap membantu Kota Probolinggo dalam rangka pengembangan UMKM Kewirausahaan terpadu.

“Harapannya dalam implementasi lebih konkrit, sehingga bisa membantu program-program yang telah diusung Wali Kota Probolinggo. Sekaligus mengejar target-target kerja wali kota, untuk memenuhi harapan masyarakat Kota Probolinggo,” tuturnya optimis.

Sahmullah menambahkan, pihaknya siap sinergitas 7 program OK OCE, yaitu pendaftaran, pelatihan, pendampingan, fasilitasi kemudahan perijinan bagi para UMKM, fasilitasi pemasaran, pelaporan keuangan juga fasilitasi permodalan usaha.

Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin menilai kesepakatan bersama terseebut, sangat membantu para pelaku UMKM di tengah situasi dan kondisi pandemi Covid 19, dimana adanya pemutusan hubungan kerja (PHK).

Baca Juga: Percepat Pemulihan Ekonomi, Pemkab Situbondo Fasilitasi Ekspor Produk Makanan UMKM ke Turki

“Adanya UMKM, harus kita respon positif dan dorong oleh pemerintah. Mudah-mudahan kehadiran OK OCE dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Kota Probolinggo,” ucapnya.

Menurut Wali Kota Hadi, tidak dipungkiri dalam perkembangan UMKM, memiliki tantangan dalam hal permodalan, sehingga kehadiran OK OCE dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. "Karena sudah banyak tantangan yang dihadapi pelaku UKM, seperti pemasaran, peminjaman modal instan melalui pinjol, dan sebagainya,” ia menerangkan.

Hadi berharap, melalui kerja sama tersebut dapat membangkitkan kembali semangat para pelaku UKM, dari keterpurukan dampak Pandemi Covid-19. "Semoga ekonominya bisa dikembangkan lagi, yakni usaha kecil menengahnya,"Hadi memungkasi. 

Sekadar informasi, ruang lingkup kerja sama sendiri meliputi sosial, tenaga kerja, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (PPPA), pertanian, ketahanan pangan, perikanan dan kelautan (pertahankan), koperasi, penanaman modal, pariwisata, perdagangan dan perindustrian.