Logo

Empat Nakes Terpapar Covid-19, Puskesmas Slahung Lockdown

Reporter:,Editor:

Sabtu, 02 January 2021 05:00 UTC

Empat Nakes Terpapar Covid-19, Puskesmas Slahung <em>Lockdown</em>

LOCKDOWN: Puskemas di Ponorogo kembali di-lockdown setelah empat tenaga kesehatan yang bekerja di Puskesmas Slahung terpapar Covid-19, Sabtu 2 Desember 2021. Foto: Gayuh

JATIMNET.COM, Ponorogo – Satu puskemas di Ponorogo kembali di-lockdown setelah empat tenaga kesehatan yang bekerja di Puskesmas Slahung terpapar Covid-19.

Kadinkes Ponorogo Rahayu Kusdarini mengatakan, semua nakes di Puskesmas Slahung dilakukan swab test setelah mereka sebelumnya melakukan pertemuan. Akhirnya seluruh nakes yang yang berjumlah 48 orang melakukan pemeriksaan swab test dan diketahui empat diantaranya hasilnya positif.

“44 lainnya saat ini menjalani isolasi mandiri sambil menunggu hasil swab test dan pelayanan puskemas Slahung dialihkan ke Puskesmas tetangga,” kata Irin sapaannya, Sabtu 2 Januari 2021.

Pelayanan Puskemas Slahung saat ini telah ditutup sejak Jumat 25 Desember 2020 lalu, hingga batas yang belum ditentukan. Pelayanan akan dibuka kembali jika hasil swab test dari para nakes telah menunjukkan hasil negatif. “Ada beberapa yang sudah keluar (swab test) negatif, lainnya masih menunggu,” ucap Irin.

BACA JUGA: Selama 2020 Enam Dokter di Ponorogo Terkonfirmasi Positif Covid-19, Dua Diantaranya Meninggal

Sementara, Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berada di rumah, meski saat ini sedang libur tahun baru. Pasalnya risiko terpapar Covid-19 saat berlibur atau jalan-jalan sangatlah tinggi.

Apalagi, jumlah pasien terkonfirmasi sempat melonjak usai cuti bersama pada Oktober lalu. “Lebih baik menyusun agenda liburan dirumah saja. Banyak hal seru dan bermanfaat yang tetap bisa kita lakukan bersama keluarga di rumah,” ucap Ipong.

Dari data yang dihimpun Jatimnet.com melalui Diskominfo Ponorogo, jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 di Ponorogo telah mencapai 1.253 pasien. 184 diantaranya masih menjalani isolasi dan 53 pasien dinyatakan meninggal karena terpapar Covid-19. Sedangkan 1.016 pasien telah dinyatakan sembuh dari Covid-19.