Rabu, 30 August 2023 10:39 UTC
Sidak. Pertemuan DPRD dengan Pihak Gudang Tembakau. Foto : Zulkiflie
JATIMNET.COM, Probolinggo - Komisi II Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Probolinggo, melakukan Sidak (Inspeksi Mendadak) ke gudang tembakau yang berada di wilayah Kecamatan Paiton, Rabu 30 Agustus 2023.
Sidak dilakukan, guna memastikan tidak adanya tembakau asal luar daerah yang masuk wilayah Kabupaten Probolinggo. Tujuan lainnya, agar pihak gudang membeli tembakau petani dengan harga yang sesuai.
Anggota Komisi II, Wahid Nurahman menyebutkan, hasil pertemuan dengan pihak PT Gudang Garam, merupakan salah satu gudang penampung tembakau petani. Disepakati kalau pihak gudang, tidak akan melakukan pembelian tembakau asal luar daerah.
Pihak gudang, juga bersedia memantau para belandang, agar tidak mengambil tembakau asal luar daerah, sebelum tembakau di Paiton habis.
"Kita harus sama-sama saling menyadari kondisi yang ada, itu agar harga tembakau tetap bertahan,"ujar Wahid.
Informasi pihak gudang, sebut Wahid, untuk PT. Gudang Garam siap menampung hasill tembakau petani, sebanyak 6 ribu ton. Dengan harga mulai dari Rp 44 ribu sampai Rp 65 ribu per kilogramnya, sesuai kualitas tembakau.
"Harganya sudah cukup bagus, mudah-mudahan bisa bertahan sampai momen panen tembakau usai,"harapnya.
Sementara Pengurus Gudang Daerah PT. Gudang Garam, Maria Mardalena Olivia mengaku, bakal menindaklanjuti apa yang diminta oleh pihak DPRD. Pihaknya bakal meminta pihak ketiga atau PT mitranya, untuk tidak membeli tembakau luar daerah, sebelum tembakau lokal habis.
"Kami akan mengimbau mitra kita, untuk mengambil tembakau lokal dulu, khususnya Paiton. Setelah semuanya terserap, baru bisa ambil yang dari luar," terangnya.
Via menyampaikan, untuk soal harga tembakau, pihaknya mengikuti harga pasar, dan terpenting pihak gudang dan petani sama-sama tidak dirugikan.