Sabtu, 30 September 2023 01:25 UTC
Pembunuhan. Korban Ditemukan Tewas di Sungai dengan Beberapa Luka Bacok. Foto : Petugas
JATIMNET.COM, Probolinggo - Bambang (40) warga Desa Jrebeng, Kecamatan Wonomerto, bersama anaknya Nur (25), warga Desa Arsongo, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo.
Tega membacok istrinya hingga tewas, gegara dugaan perselingkuhan. Korban adalah Ariati (35) warga Desa Jrebeng, kecamatan setempat.
Aksi pembacokan terjadi, gegara korban terpergok suami dan anaknya tersebut, saat tengah keluar bersama pria idaman lain atau diduga selingkuhannya bernama Buasan (38), warga Desa Besuk, Kecamatan Bantaran.
Informasi dihimpun, peristiwa bermula saat Ariati keluar rumah bersama Buasan, sekitar pukul 06.30 WIB, Jum'at 29 September 2023. Sesampainya di Dusun Sungai Tengah, Desa Patalan, Kecamatan Wonomerto. Keduanya kemudian dihadang, oleh kedua pelaku.
Disitulah terjadi aksi penganiayaan, kepada korban. Usai menganiaya korban, kedua pelaku segera pergi dari lokasi. Mendapati itu, warga langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian sektor setempat.
Baca Juga : Diduga Masalah Perselingkuhan, Warga Sumberbendo Probolinggo Jadi Korban Pembacokan
Kasi Humas Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainullah, membenarkan adanya peristiwa tersebut. Pasca mendapat laporan, petugas segera mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian peristiwa.
"Sampai di TKP , korban sudah didapati meninggal karena pendarahan hebat. Korban mengalami luka bacokan di kedua tangannya, dan di bagian kepala,"terang Zainullah.
Guna memastikan kematiannya, jasad korban kemudian dibawa ke kamar mayat RSUD dr Mohammad Saleh, Kota Probolinggo. Tujuannya, dilakukan visum terhadap jasad korban.
"Keterangan saksi, sempat ada cekcok antara korban dan pelaku. Anak korban kemudian mencoba mengambil sebilah clurit yang dibawa, namun dilawan oleh korban dengan melempar batu. Karena itulah, pelaku kemudian membacok korban berkali-kali, hingga korban terjatuh ke dalam sungai dan tewas,"terang Zainullah.
Setelah didapati cukup bukti, petugas segera menangkap para pelaku di rumahnya. Kedua pelaku kemudian digelandang ke Mapolres Probolinggo Kota, guna menjalani pemeriksaan.
Zainullah menambahkan, dalam peristiwa tersebut petugas mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya ; Satu topi warna hitam, sepasang sandal, satu sajam jenis clurit dan satu unit sepeda motor jenis matic.
"Petugas masih melakukan pemeriksaan intensif kepada kedua pelaku. Termasuk mengetahui peran masing-masing pelaku,"Zainullah memungkasi.