Kamis, 24 January 2019 13:33 UTC
Mesin pencari bing. Ilustrasi.
JATIMNET.COM, Surabaya – Bing, mesin pencari besutan Microsoft, tak bisa diakses lagi di Cina. Theverge.com mengutip laporan Financial Times, memberitakan pengguna internet di negara tirai bambu mengeluh karena tak bisa mengakses Cn.bing.com dari dalam negeri. Meski situs yang sama tetap bisa diakes dari luar Cina.
Sementara itu, dari keterangan sumber yang tak disebutkan namanya, perusahaan telekomunikasi Cina Unicom mengonfirmasi pemerintah telah memblokir mesin pencari Bing. Dan kabar itu diperkuat Microsoft. “Kami mengonfirmasi bahwa Bing tidak bisa diakses di Cina,” demikian tertulis dalam laporan Theverge pada Rabu 23 Januari 2019.
BACA JUGA: Umur Windows 7 Tinggal Setahun, Microsoft Sarankan Windows 10
Pembatasan akses situs Barat di Cina bukan kali pertama terjadi. Rezim Xi Jinping sebelumnya sudah memblokir beberapa situs online dan media sosial secara permanen. Di antaranya Twitch, Facebook, Instragram, dan Twitter.
Disinyalir pembatasan akses ini berkaitan dari rencana Google mengembangkan Dragonfly untuk pasar Cina. Mesin pencari terpopuler sejagad itu mulanya beroperasi di Cina. Tapi pada 2010 menghentikan layanan bagi pengguna sebagai protes terhadap kebijakan pemerintah yang membatasi kebebasan berbicara dan akses informasi.
Pasca berhentinya Google, lahirlah Baidu. Mesin pencari terkemuka di Cina itu kini menguasai 70 persen pengguna internet di sana.