Logo

Cegah PMK dan LSD, Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo Imbau Hewan Ternak Divaksin

Reporter:,Editor:

Selasa, 28 May 2024 08:11 UTC

Cegah PMK dan LSD, Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo Imbau Hewan Ternak Divaksin

VAKSIN. Petugas Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo memberikan vaksin pada sapi untuk mencegah PMK dan LSD. Dok: Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo

JATIMNET.COM, Probolinggo - Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo mencatat setidaknya ada 69 kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan 126 kasus Lumpy Skin Disease (LSD) menimpa hewan ternak di wilayah setempat sejak 1 Januari hingga 15 Mei 2024.

Kasus hewan ternak terdampak PMK terdapat di Kecamatan Besuk, Dringu, Kraksaan, Krejengan, Lumbang, Sumberasih, Tongas, dan Wonomerto.

Dari 69 kasus hewan ternak terdampak PMK, 55 kasus bisa diatasi atau sembuh, sedangkan 14 kasus sisanya tidak dapat tertolong atau meninggal. 

Kemudian kasus hewan ternak terdampak LSD terdapat di Kecamatan Krejengan, Pajarakan, Paiton, Kraksaan, Besuk, Lumbang, Sukapura, Gending, Wonomerto, dan Maron. 

Dari 126 kasus hewan ternak terdampak PMK, seluruhnya dapat disembuhkan. 

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo Nikolas Nuryulianto mengimbau peternak atau pedagang hewan ternak agar memberikan vaksin PMK dan LSD terhadap hewan ternaknya. Apalagi mendekati momen Hari Raya Idul Adha (Kurban) mendatang. 

"Tujuannya agar hewan ternak mereka dalam kondisi sehat dan layak konsumsi bila digunakan untuk kurban," kata Nikolas, Selasa, 28 Mei 2024.

Nikolas menyampaikan sebagai kesiapan menghadapi momen Idul Adha 2024, pihaknya telah mempersiapkan pengawasan untuk hewan ternak yang dijual di pasaran. 

Sebanyak 42 petugas Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo akan terjun ke lapangan guna memastikan kesehatan hewan ternak yang ada di pasaran benar-benar sehat dan layak konsumsi. 

"Dari 42 petugas itu, nantinya terdiri dari dokter hewan, paramedik veteriner, dan petugas medis peternakan," ujar Nikolas. 

Nikolas menambahkan bagi peternak dan pedagang yang hendak memberikan vaksin PMK dan LSD bisa mendapatkannya secara gratis dengan menghubungi pihak terkait. 

"Kalau di desa itu, peternak bisa menghubungi perwakilan petugas kami yang ada di kecamatan. Sedangkan bagi pedagang, sudah ada petugasnya di setiap pasar," katanya. 

Sebagai informasi, ada delapan titik pasar hewan tradisional di Kabupaten Probolinggo yang ersebar di 24 kecamatan. Pengawasan tidak hanya dilakukan di pasar-pasar hewan, namun juga di lapak-lapak jual beli ternak dadakan saat momen Idul Adha.