Logo

Cegah Banjir, ASN dan Warga Bersihkan Sampah di Sungai Curah Ngoro Mojokerto

Reporter:,Editor:

Minggu, 10 December 2023 05:00 UTC

Cegah Banjir, ASN dan Warga Bersihkan Sampah di Sungai Curah Ngoro Mojokerto

Aparat gabungan dan warga Ngoro bergotong royong membersihkan aliran sungai Curah Ngoro di Desa Sedati, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Minggu, 10 Desember 2023. Foto: Hasan

JATIMNET.COM, Mojokerto – Guna mencegah adanya banjir akibat luapan sungai, sejumlah petugas gabungan dari TNI, Polri, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), pegawai Kecamatan, dan warga Ngoro bergotong royong membersihkan aliran sungai Curah Ngoro di Desa Sedati, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Minggu, 10 Desember 2023.

Camat Ngoro Satriyo Wahyu Utomo mengatakan hal ini dilakukan untuk mencegah luapan air yang datang saat musim penghujan seperti saat ini. Sebab, kawasan Ngoro setiap kali hujan deras kerap terjadi banjir akibat luapan dari sungai.

"Dalam rangka untuk mengantisipasi banjir karena memang informasinya di sini sering terjadi banjir," katanya.

BACA: 18 Kecamatan di Mojokerto Rawan Bencana Alam, Ini yang Dilakukan Pemerintah

Oleh sebab itu, Rio, sapaan Satriyo, menuturkan pihaknya bersama stakeholder terkait melakukan pembersihan aliran sungai tersebut 

"Langkah yang paling bisa kita lakukan untuk sementara ini memang kebersihan sampah dan juga pohon-pohon yang berpotensi nanti kalau jatuh bisa menyumbat dari saluran air di sungai," kata Rio.

Rio membenarkan jika hujan deras mengguyur wilayah selatan Mojokerto, air yang ada di sungai Curah Ngoro itu selalu meluap dan menggenangi jalan raya.

"Biasanya setiap tahun hujan di sini pasti meluap ya. Tapi cepat surut," katanya.

Sehingga, ia pun berharap dengan gotong royong tersebut dapat meminimalisir banjir atau luapan air hujan yang dapat mengganggu aktivitas masyarakat.

BACA: Empat Desa di Mojokerto Pasang Sistem Peringatan Dini

"Jangan sampai dengan menyumbatnya sampah kotoran dan pepohonan," katanya.

Sementara itu, Koordinator Tim Reaksi Cepat Dinas Lingkungan Hidup (TRC DLH) Kabupaten Mojokerto Purwanto menyampaikan sebanyak 60 personel gabungan diterjunkan untuk membersihkan tumpukan sampah dan pohon yang menutupi aliran sungai.

"Kalau hulunya banyak sampah, nanti hilirnya dampaknya bisa banjir," katanya.

Ia menuturkan dari kegiatan yang digelar sejak pukul 07.00 hingga 11.00 WIB tersebut, pihaknya menemukan beberapa tumpukan sampah yang sengaja dibuang oknum tak bertanggung jawab.

"Banyak sampah pembuangan liar di pinggir sungai maupun rimbunan yang sudah kita bersihkan," katanya.

Reporter: Hasan