Logo

Awas! Lonjakan Covid-19 saat Nataru, RSUD Ibnu Sina Mulai Benahi Ruang Pasien

Reporter:,Editor:

Kamis, 02 December 2021 07:00 UTC

Awas! Lonjakan Covid-19 saat Nataru, RSUD Ibnu Sina Mulai Benahi Ruang Pasien

Foto Teks Dirut RSUD Ibnu Sina dr. Soni (kiri) tengah melakukan inspeksi ruangan untuk pasien Covid-19 di RSUD Ibnu Sina. Foto: Agus Salim.

JATIMNET.COM, Gresik - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik kembali menata beberapa ruangan pasien Covid-19 yang bakal dirawat. Penataan itu sebagai persiapan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 yang belum sirna usai perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Plt Direktur RSUD Ibnu Sina dokter Soni mengatakan, meski saat ini pasien aktif Covid-19 yang dirawat di RSUD Ibnu Sina cukup landai. Namun persiapan antisipasi menghadapi lonjakan kasus Covid-19 mungkin bakal dihadapi tetap diseriusi.

"Saat ini pasien Covid-19 ada enam orang yang diketahui dari hasil skrining, bukan sakit terus dibawa kemari," kata nya dikonfirmasi Kamis 2 Desember 2021.

Walaupun kasus saat ini melandai, jajaran RSUD Ibnu Sina tetap berupaya antisipasi bila nanti kasus Covid-19 kembali melonjak. Persiapan ruang khusus para pasien Covid-19 untuk menangani dan dilakukan tindakan medis dengan baik dan cepat.

Baca Juga: Polres Situbondo Target 1.000 Orang Divaksin Menjelang Nataru

"Kami persiapan 300 tempat tidur, terbagi delapan ruangan. Termasuk, mempersiapkan IGD (Instalasi Gawat Darurat) khusus bila benar-benar terjadi lonjakan," ujarnya.

Dokter Soni dan seluruh masyarakat berharap lonjakan tidak sampai terjadi, ia mengimbau selalu menjaga kesehatan mengutamakan Prokes. "Kami hanya berkaca dari pengalaman saat banyak kasus Covid-19 pada awal tahun kemarin, kami persiapkan sejak dini supaya maksimal," kata dr Soni.

Disinggung varian baru Covid-19 Omicron, Soni menyebut hingga hari ini pihaknya belum menemui atau merawat pasien kasus varian baru. Pihaknya menyatakan siap bila nantinya ditemukan dan merawat pasien Omicron. "Kami berharap, jangan sampai ada kejadian itu," tukasnya.

Sebagai catatan, dalam RSUD Ibnu Sina terlihat beberapa ruangan sudah mulai disekat terpisah dengan ruang perawatan medis lain. Begitu pula IGD bagi pasien Covid-19, dibuat terpisah dari IGD umum, dengan jalur khusus bagi perlintasan ambulans."Jadi ambulance yang nantinya masuk maupun keluar ke IGD untuk pasien Covid-19, tidak sampai mengganggu jalur umum," pungkas nya.