JATIMNET.COM, Kediri - Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu mengkritik soal media yang sering mencomot tulisan dari media lainnya tanpa ada kerjasama terlebih dahulu. Dewan Pers menyinggung soal independen dari media bersangkutan.

"Tidak boleh, (kalau mencomot) berarti tidak independen. Memfungsikan dirinya saja tidak bisa independen. Ambil itu boleh hanya 20 persen dari berita pusat. Kalau mengambil dari media lain harus ada kerjasama," katanya saat di Kediri, Jawa Timur, Jumat (13/10/2023).

Ninik menjelaskan tentang etika dari media yang tiba-tiba mengambil berita dari media lainnya tanpa ada kerjasama terlebih dahulu.

Padahal, harusnya media bersangkutan bisa memaksimalkan kontributor yang dimiliki sehingga tidak mengandalkan dari media lainnya.

"Tidak bisa tiba-tiba mengambil, tidak independen. Menyuarakan berita orang lain yang dia sendiri tidak konfirmasi kebenarannya," tegas dia.