Logo

Alumni IPNU Dorong Jokowi Pilih Kader Muda NU

Reporter:

Senin, 08 July 2019 12:01 UTC

Alumni IPNU Dorong Jokowi Pilih Kader Muda NU

Halaqah dan Silaturahim Nasional (Silatnas) Ke-8 di Sumedang, Foto: Ist

JATIMNET.COM, Sumedang - Majelis Alumni Ikatan Pelajara Nahdlatul Ulama (MA-IPNU) mendorong Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) di periode kedua nanti agar memilih kader-kader muda Nahdlatul Ulama (NU). 

Hal ini merupakan rekomendasi Halaqah dan Silaturahim Nasional (Silatnas) Ke-8 pada tanggal 7 hingga 8 Juli 2019 di Gedung Negara, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. 

BACA JUGA: Peran Muhammadiyah dan NU Dipaparkan dalam Seminar di London

Setidaknya ada lima hal dihasilkan dalam Halaqah dan Silatnas ke-8 tersebut. Pertama, seluruh anggota dan Alumni IPNU siap mempromosikan moderasi Islam yang ramah, toleran, mengedepankan dialog dengan seluruh elemen bangsa dan mempromosikan Islam yang damai bagi seisi alam dengan landasan Trilogi Ukhuwah: ukhuwah Islamiyah (persauaraan sesame umat Islam), ukhuwah wathaniyah (persaudaraan dalam ikatan kebangsaan), ukhuwah basyariyah (persaudaraan sesame umat manusia)

Kedua, mendorong Alumni IPNU untuk mengefektifkan Lembaga Amil Zakat NU (Laziz NU) dalam upaya mengefektifkan pemberdayaan ekonomi ummat. Ketiga, meminta Presiden Jokowi agar dalam menyusun kabinet kerja memperhatikan kader muda dan yang jelas ideologi kebangsaan ke-Indonesiaan dalam bingkai NKRI. Keempat, menyiapkan kader IPNU siap pakai untuk didistribusikan sebagai pembantu Pemerintahan Jokowi-Maruf Amin.

Lalu kelima, merekomendasikan kader-kader muda alumni IPNU untuk membantu kinerja pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin sesuai bidang dan Profesionalitas masing-masing.

"Alasan yang mendasari adalah bahwa warga NU khususnya IPNU selama telah teruji kepemimpinan nasionalnya dan selalu terdepan dalam mempromosikan berdirinya negara Indoensia yang ramah dan toleran dalam rangka tegaknya NKRI," kata Presidium MA-IPNU Hilmi Muhammadiyah, dalam siaran persnya 8 Juni 2019.

Apalagi, ia melanjutkan, dalam masa pilihan presiden 2019 kemarin, beberapa survei nasional menyatakan bahwa suara warga nahdliyin bulat mendukung pasangan Jokowi yang berpasangan dengan mantan Rais Aam PBNU Ma'ruf Amin.

Halaqah ke-8 ini dihadiri ratusan alumni IPNU yang tersebar di Sumater, Kalimantan, Jawa dan Sulawesi hadir pada Silatnas tersebut, terutama tokoh-tokoh muda yang saat ini telah menjadi tokoh nasional. 

Diantara alumni IPNU itu adalah Sekjen PBNU Helmy Faisal Zaini, Wakil Ketua MUI KH Zainut Tauhid Saadi, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Wakil Bupati Blora Jateng Arif Rohman dan Deputi Kepemudaan Kemenpora Asrorun Niam Sholeh.