Jumat, 21 December 2018 10:49 UTC
Presiden Joko Widodo saat berada di Istana bersama kabinet menterinya. Foto: Protokoler Istana
JATIMNET.COM, Jakarta- Presiden Joko Widodo menegaskan kalau 51,2 persen saham PT Freeport-McMoran telah beralih ke PT Inalum, salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Presiden yang akrab disapa Jokowi itu menerima laporan dari seluruh menteri yang terkait, termasuk dari Direktur Utama PT Inalum, dan dari CEO dan Direktur Utama PT Freeport-McMoran.
"Disampaikan bahwa saham PT Freeport 51,2 persen sudah beralih ke PT Inalum dan sudah lunas dibayar," kata Jokowi di Istana Negara, Jumat 21 Desember 2018.
Jokowi mengatakan hari ini merupakan momentum yang bersejarah setelah PT Freeport beroperasi di Indonesia sejak 1973. Kepemilikan mayoritas saham ini akan digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
"Tadi juga disampaikan bahwa nantinya pendapatan baik dari pajak maupun nonpajak, royalti, semuanya tentu saja akan lebih besar dan lebih baik," kata Jokowi.
Adapun untuk smelter dan hal-hal lain juga sudah diselesaikan dan disepakati. "Artinya semuanya sudah komplet dan tinggal bekerja saja," katanya.
"Juga yang terakhir, masyarakat di Papua juga akan mendapatkan 10 persen dari saham yang ada. Tentu saja di Papua juga akan mendapatkan pajak daerahnya," demikian Jokowi menegaskan.
