Jumat, 20 September 2024 10:00 UTC
Menparekraf Sandiaga Uno melihat stan UMKM santri Ponpes Mabadiul Ihsan, Banyuwangi, Jumat, 20 September 2024. Foto: Pemkab Banyuwangi
JATIMNET.COM, Banyuwangi - Pagelaran seri kejuaraan balap motor MotoGP Mandalika akan dilaksanakan pada 27-29 September 2024 mendatang di sirkuit balap yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Namun pelaksanaan MotoGP Mandalika tak lepas dari permasalahan, di antaranya ulah oknum broker atau makelar hotel yang menaikkan harga akomodasi dengan gila-gilaan.
Bahkan sebelumnya, Anggota DPRD Nusa Tenggara Barat (NTB) Made Slamet mengungkapkan ulah broker yang dinilai sangat meresahkan karena menaikkan tarif kamar yang cukup tinggi.
Tak main-main, kenaikan harga di sebuah hotel di kawasan Mandalika mencapai 500 persen karena mematok harga hingga Rp4,9 juta pada 24-29 September 2024, sementara di luar event MotoGP, tarif kamar hanya berada di kisaran Rp735 ribu.
BACA: Hadiri Eksotika Bromo, Sandiaga Uno Bacakan Memori Bromo
Persoalan tersebut telah sampai ke telinga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dan mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan tindakan tegas.
“Kita sudah menerapkan tarif batas atas dan kita sampaikan siapa yang melewati tarif batas atas itu akan ditindak tegas,” kata Sandi saat melihat kegiatan Santri Digitalpreneur Indonesia 2024 di Ponpes Mabadiul Ihsan, Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi, Jumat, 20 September 2024.
Sandi mengingatkan jangan sampai gelaran MotoGP Mandalika menciptakan pandangan buruk dari calon penonton karena harganya yang terlalu mahal.
BACA: Sandiaga Uno Puji Wisata Kampung Blekok Situbondo Dilengkapi Scan Barcode PeduliLindungi
Selain itu, gelaran MotoGP Mandalika juga bukan hanya digelar satu kali, melainkan berkelanjutan, sehingga jangan sampai getok harga mengakibatkan masyarakat tak berminat menonton gelaran itu.
Meski demikian, Sandi tak memungkiri bahwa kenaikan harga termasuk akomodasi di kawasan digelarnya MotoGP tidak dapat dihindarkan termasuk di benua Eropa dan Amerika.
“Tapi kita harus dalam batas kewajaran dan itu sudah kita tuangkan tarif batas atas,” katanya.