Ubah Laku

Belasan ASN di lingkungan Pemkab Situbondo langsung menjalani tes antigen untuk melokasir penyebaran virus corona tak semakin meluas.

Video merekam kericuhan di pos penyekatan Jembatan Suramadu (Surabaya Madura) viral, Jumat 18 Juni 2021. Pemicunya diduga akibat warga tak sabar mengantre tes swab.

Sebanyak 13 orang warga asal Pulau Madura terjaring Operasi Yustisi Tim Satgas Covid-19 di areal Pasar Semampir, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.

"Kali ini sebanyak 160 orang penumpang baik Pejalan kaki, Pengendara motor maupun mobil yang menuju Surabaya melalui jalur laut telah dilakukan swab antigen," kata Kasat Pol Air AKP Arief Djunaedi

Satgas Covid-19 Kota Surabaya mulai menerapkan screening atau penyekatan di pintu masuk Jembatan Suramadu sisi Kota Pahlawan

Dua pasien Covid-19 diduga klaster Madura terjaring Satgas Covid-19 Pemkab Situbondo, Jawa Timur. Keduanya diketahui terpapar Covid-19 setelah dilakukan tes antigen di Pelabuhan Jangkar.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya Febria Rachmanita mengatakan untuk jumlah total nakes yang bertugas per kemarin Selasa, 8 Juni 2021 mencapai 500 orang personel, yang terdiri dari lima shift per hari.

Bagi warga yang telah melakukan mobilitas ke Bangkalan, Madura, dalam beberapa hari terakhir akan dilakukan pendataan atau tracing.

Dalam tiga hari penyekatan di kaki Jembatan Suramadu sisi Surabaya, total yang dirapid antigen hingga kemarin Selasa 8 Juni 2021 per pukul 14.30 WIB, berjumlah 8.239 orang.

Menkes RI Budi Gunadi Sadikin meninjau pos penyekatan dan tes rapid antigen di Jembatan Suramadu sisi Surabaya, Selasa 8 Juni 2021.

Satgas Covid-19 Kabupaten Situbondo akan memperketat dengan melakukan pemeriksaan atau screening orang yang keluar masuk di pintu penyebrangan pelabuhan menuju pulau Madura. Langkah ini dilakukan setelah ada peningkatan kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bangkalan, Madura.

Penanganan Covid-19 di Kota Surabaya hingga saat ini selalu menjadi fokus utama. Bahkan, ketika ada lonjakan kasus di Bangkalan, Madura,

Satgas Covid-19 Kota Surabaya mewajibkan rapid antigen kepada seluruh warga yang akan masuk ke Kota Pahlawan dari Madura, sejak Minggu 6 Juni 2021 kemarin. Kebijakan tegas ini diambil sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 di Surabaya, pasca kasus di Kabupaten Bangkalan meningkat.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, langkah pertama yang dilakukan Pemprov Jatim adalah melakukan koordinasi intens sejak hari Kamis 3 Juni 2021 dengan Pemkab Bangkalan terkait penanganan kuratif pasien covid-19.

Penyekatan yang dilakukan jajaran Kepolisian dan TNI bersama Pemkot Surabaya dari Minggu 6 Juni 2021 hingg Senin 7 Juni 2021 dinihari, terdapat 2.600 pengendara menjalani rapid tes antigen

Jajaran Polres Pelabuhan Tanjung Perak bersama Pemkot Surabaya melakukan penyekatan dan tes antigen di Suramadu, tepatnya di pintu keluar Suramadu arah menuju Surabaya.