JATIMNET.COM, Surabaya - Mengigau ternyata bisa menjadi pertanda adanya kelainan penyakit. Menurut penelitian, Rapid Eye Movement Sleep Behavior Disorder (RBD) atau kelainan tidur yang membuat penderita akan memeragakan apa yang ada dalam mimpinya, sangat mungkin diderita oleh para pria dibanding wanita dan paling sering menyerang orang berusia 50-70 tahun. 

Studi dalam jurnal The Lancet Neurology menunjukkan pria dengan kondisi RBD karena kekurangan dopamin. Dopamin adalah zat kimia di otak yang berguna untuk memengaruhi emosi, gerakan, dan sensasi kenikmatan serta rasa sakit. Akibatnya, penderita akan memiliki risiko terkena penyakit Parkinson saat berusia lebih tua.

BACA JUGA: Konsumsi Telur Berlebihan Picu Risiko Penyakit Jantung?

Penyakit Parkinson terjadi karena kelompok sel saraf di otak yang memproduksi dopamin berhenti bekerja. “Pasien-pasien ini memiliki peradangan otak di daerah dimana sel-sel saraf penghasil dopamin ditemukan.” ujar Morten Gersel Stokholm dari Universitas Aarhus di Denmark.

Seperti dikutip dari Indianexpress, peneliti sebelumnya tidak sadar bahwa ada peradangan pada otak pasien sehingga berisiko terkena penyakit Parkinson.

“Temuan ini akan digunakan untuk menentukan pasien dengan gangguan tidur yang nantinya akan mengembangkan penyakit Parkinson. Pada saat bersamaan, hal ini juga bisa membantu mengembangkan obat yang bisa menghentikan atau memperlambat perkembangan penyakit.” kata Stokholm.