Logo

Saling Ejek, Nelayan Pasuruan Dibacok di Sidoarjo

Reporter:,Editor:

Minggu, 23 February 2020 14:15 UTC

Saling Ejek, Nelayan Pasuruan Dibacok di Sidoarjo

Ilustrasi.

JATIMNET.COM, Surabaya - Seorang nelayan pencari kerang kupang ditemukan meninggal dengan penuh luka di sekujur tubuhnya di Tempat Pelelangan Ikan (TPI), Desa Tambak Oso, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo. Korban diketahui bernama Sa’dullah berusia 40 tahun, warga Dusun Krajan Tengah, Desa Semendusari, Kecamatan Lekok, Pasuruan.

Diduga dia dibacok dengan senjata tajam jenis celurit oleh temannya sendiri yakni Nito (40), warga asli Madura yang kos di sekitar Desa Tambak Oso. Dia nekat membacok karena tersinggung dengan ucapan yang dikatakan Sa'dullah.

Dari informasi didapat, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu 23 Februari 2020, sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu korban dan pelaku sama-sama berada di tempat pelelangan ikan, dan ngobrol seperti biasanya. Tapi, lambat laun, tiba-tiba keduanya saling ejek.

BACA JUGA: Pulang Kerja, Karyawan Garmen di Probolinggo Dibacok

Ternyata, ada kata-kata yang dilontarkan sama Sa'dullah membuat Nito tersinggung dan emosi. Waktu itu juga, pelaku pulang ke rumah ambil sebilah celurit, dan kembali lagi ke tempat pelelangan ikan.

"Pas pelaku pulang, korban sudah disuruh pergi oleh temannya yang lain. Tapi korban masih di tempat dan tidak menuruti saran temannya, ahkirnya pelaku datang. Langsung menyerang korban, pembacokan pun terjadi," kata Kapolsek Waru Kompol Saibani di lokasi kejadian, Minggu 23 Februari 2020.

Akibat dari bacokan yang dilakukan Nito, membuat korban terluka parah dan bersimbah darah. Karena dia membacok Sa'dullah sebanyak tiga kali, mengenai pada leher bagian kiri, punggung dan pantat.

BACA JUGA: Suami di Probolinggo Nekat Bacok Istrinya

Setelah melukai, pelaku langsung melarikan diri dengan membawa senjata tajamnya. "Korban ini terluka parah karena kena bacokan yang dilakukan pelaku (Nito) dan meninggal di lokasi. Kini korban sudah dievakuasi di Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan outopsi," ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji.

Sementara, hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan dan penyidikan untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku. "Identitas pelaku sudah diketahui, saat ini anggota sedang melakukan pengejaran menangkap pelaku," kata Sumardji.

Reporter: Tony/ Bruriy.