JATIMNET.COM, Situbondo – Angin puting beliung disertai hujan lebat terjadi di Desa Patemon dan Desa Sumbertengah, Kecamatan Bungatan, Situbondo, Senin sore, 9 November 2020.

Angin yang menderu kencang datang secara tiba-tiba membuat panik warga setempat.  Sebagian dari mereka bertahan di dalam rumah dan sebagian lagi memilih keluar rumah menyelamatkan diri ke tempat yang lebih aman.

“Anginnya muncul dari dusun sebelah sangat kencang disertai hujan. Semua warga di sini panik dan berusaha berlindung,” kata Makbud, salah seorang yang rumah dan garasi mobilnya berantakan tersapu angin.

BACA JUGA: Pantura Situbondo Diterjang Puting Beliung, Warga Terluka Tertimpa Tembok Rumah

Dalam catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Situbondo, ada tiga dusun di dua desa tersebut terkena dampak puting beliung.  Puting beliung berlangsug cepat hingga membuat benda-benda beterbangan. Sejumlah pohon tumbang hingga menyebabkan fasilitas listrik dan telkomunikasi terputus.

Selain itu, ada empat rumah warga dilaporkan rusak diterjang puting beliung. Warga di tiga dusun tersebut baru bisa bernapas lega setelah angin disertai hujan itu reda satu jam kemudian. Warga secara swadaya membantu rumah warga yang rusak diterjang angin.

BACA JUGA: Puting Beliung Terjang Surabaya dan Sidoarjo, Risma Ikut Atur Kemacetan Lalu Lintas

“Kami sudah turun ke lokasi membantu warga yang rumahnya rusak. Untuk sementara dilaporkan ada empat rumah yang rusak ringan dan sedang,” kata Koordinator Pusdalops BPBD Situbondo Puriyono.

Menurut Puriyono, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun warga sempat panik melihat genting rumah beterbangan tersapu angin.  “Kami masih mendata kerusakan akibat angin ini,” ujarnya.