JATIMNET.COM, Surabaya-PT Dharma Lautan Utama (DLU) menargetkan penumpang penyeberangan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk naik lima persen selama libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.

Direktur Utama PT DLU Erwin Poedjiono mengatakan, angkutan penyeberangan antar pulau mengalami tren peningkatan. “Secara historis (sejarah) libur Natal dan tahun baru seperti ini mengalami tren kenaikan 5 persen. Kami pun juga mematok di angka itu,” ujar Erwin saat ditemui di kantor PT DLU Jalan Kanginan Surabaya, Sabtu 22 Desember 2018.

Rute peyeberangan Merak-Bekauheni diprediksi bakal menjadi titik peningkatan penumpang terbanyak. Sedangkan jarak jauh seperti ke wilayah Timur Indonesia, pergerakannya tidak begitu menggembirakan. Biasanya untuk tujuan pelayaran jarak jauh, peningkatan terjadi pada libur panjang lebaran.  

BACA JUGA: Pelabuhan Surabaya Siapkan 40 Kapal Natal dan Tahun Baru

“Semua persiapan sudah kita lakukan, mulai dari pengecekan ulang kapal, sumber daya manusia hingga logistik. Seluruhnya berjalan lancer,” urai Erwin.

Dia berharap, cuaca hingga Januari nanti dalam kondisi bersahabat. Aktivitas penyeberangan pun tidak terganggu. Kendati ada peningkatan penumpang, Erwin memastikan tiket kapal tetap sama seperti hari biasa. Ada di kisaran Rp 400 ribu per mil. Tarif ini tetap normal seperti di hari-hari biasa.

Sedangkan untuk jumlah kapal yang dioperasikan, juga tetap sama. Tidak ada penambahan armada. “Saya rasa meski mengalami kenaikan tetapi armada kami masih mencukupi. Karena ada pesawat yang juga jadi pesaing kami,” tandas Erwin.