JATIMNET.COM, Surabaya – Kehadiran David da Silva di lini serang Persebaya diharapkan mempertajam daya serang. Sebab striker kelahiran Brasil itu telah teruji pada musim lalu dengan menyumbang 20 gol dari 23 pertandingan.

Sebab pelatih Persebaya, Djajang Nurjaman kini memiliki dua opsi skema penyerangan yang akan diterapkan. Sebab saat ini Persebaya sudah memiliki penyerang asing, Amido Balde.

“Ada banyak pilihan di lini depan, terlebih dengan bergabungnya David da Silva. Mereka bisa dipasangkan bersama, atau satu penyerang. Tergantung situasi,” jelas Djadjang Nurdjaman, Kamis 25 Juli 2019.

BACA JUGA: Jumpa Amido Balde, David da Silva Berpelukan di Lapangan

Berkaca dari pengalamannya sebagai pelatih, Djadjang Nurdjaman selalu menerapkan satu striker. Namun kini dia memiliki tantangan untuk menurunkan dua penyerang sekaligus.

Kehadiran da Silva tidak menutup kemungkinan mantan pelatih Persib Bandung ini akan menggunakan skema tersebut. “Bisa jadi, saya juga punya opsi menerapkan dua striker pada pertandingan selanjutnya,” kata Djanur, sapaannya.

Hadirnya, David da Silva membuat Djanur berharap pada pencetak gol terbanyak Persebaya pada Liga 1 musim lalu. Berdasarkan catatan evaluasi yang dikantonginya, produktivitas gol Persebaya masih rendah. Selain itu, lini serang Persebaya juga kerap tampil tidak konsisten.

BACA JUGA: Menyalakan Flare di Sleman, Persebaya Kena Denda Lagi Rp 100 Juta

Penyerang 29 tahun itu diharapkan menjadi solusi atas macetnya kran gol Bajul Ijo. “Bagaimana pun kami membutuhkan tambahan pemain untuk lini depan,” terang pelatih kelahiran Majalengka, Jawa Barat itu.

Catatan Jatimnet, dalam sepuluh pertandingan yang sudah dilakoni di Liga 1, Amido Balde baru mencetak empat gol yang disumbang saat menjamu Persela Lamongan, dan Persib Bandung.

Adanya dua striker asing ini, Djanur berharap dapat mendongkrak performa tim kebanggaan warga Surabaya, yang saat ini masih berada di posisi delapan klasemen sementara Liga 1 2019.