Senin, 29 July 2019 03:30 UTC
Pelatih Persebaya, Djajang Nurjaman. Foto: Dok
JATIMNET.COM, Surabaya – Lima pertandingan tanpa kemenangan di Liga 1 2019 membuat langkah Persebaya semakin sulit bisa bersaing di papan atas. Jelang menjamu Persipura di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu 3 Agustus 2019, tim berjuluk Bajul Ijo itu dituntut menang.
Sejak kembali ditangani Jacksen F Tiago, Persipura menunjukkan tren positif. Dua pertandingan terakhir melawan Madura United dan Bhayangkara FC, Boaz Salosa dkk mampu menang tipis 1-0.
Kebangkitan Persipura ini menjadi sinyal bagi Persebaya. Terlebih di dua pertandingan home terakhir anak asuh Djadjang Nurdjaman itu selalu meraih hasil seri. Catatan lain, Jacksen pernah mengantar Persebaya merebut gelar juara Liga Indonesia tahun 2004.
BACA JUGA: Persebaya Raih Satu Poin Lawan Semen Padang
Djanur, begitu Djadjang Nurdjaman disapa, mengakui pertandingan melawan Persipura cukup berat. Persipura tim yang cukup matang dan bertabur pemain bintang.
“Penampilan kami masih belum konsisten dan sulit menang, dari segi kepercayaan diri belum membaik, sepertinya ada kendala pada mental bertanding,” ujar Djanur, Minggu 28 Juli 2019 malam.
Mantan pelatih PSMS dan Persib itu berharap para pemainnya segera bangkit sebelum bentrok dengan Persipura. “Mudah-mudahan bisa memperbaiki," ungkapnya.
BACA JUGA: Hadapi Semen Padang, Djanur Berbekal Evaluasi Tiga Pertandingan Terakhir
Sementara itu, Kapten Persebaya Ruben Sanadi berharap para pemain segera bangkit jelang melawan Persipura. Hasil seri saat melawat ke kandang Semen Padang dijadikan evaluasi sebelum melanjutkan pekan ke-12 Liga 1 2019.
“Karena Persipura sudah bangkit. Semoga evaluasi dari pelatih bisa kami terapkan lawan Persipuda. Saya sendiri akan memotivasi diri dan teman-teman, karena perjalanan masih panjang,” kata Ruben.
