
Reporter
Agus SalimMinggu, 28 Agustus 2022 - 07:00
Editor
Bruriy Susanto
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani disela sela peresmian klinik An Nahdlah MWC Mabarrot Kecamatan Dukun, Gresik. Foto: Humas Pemkab Gresik.
JATIMNET.COM, Gresik - Khatmil Qur’an, Istighosah, pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis 500 warga, menjadi pembuka peresmian klinik An Nahdlah MWC Mabarrot Kecamatan Dukun, Gresik.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani didampingi Wakil Bupati Aminatun Habibah, meresmikan secara langsung bersama Direktur Klinik Pratama An Nahdlah MWC Mabarrot dr. Mahdum.
Bupati Gresik bengharap Klinik Pratama An Nahdlah MWC Mabarrot Dukun, dapat memenuhi kebutuhan medis khususnya bagi warga sekitar dan mampu segera meningkatkan tipe menjadi Rumah Sakit.
“Saya harap setelah beroperasinya klinik ini bisa memberikan pelayanan terbaik bagi warga dalam kebutuhan kesehatan. Serta cepat segera ditingkatkan,” ujarnya saat sambutan peresmian, Minggu 28 Agustus 2022.
Pihaknya telah berupaya membentuk sistem jaminan kesehatan yang mencakup seluruh masyarakat Indonesia, salah satu usahanya adalah dengan menggalakan program JKN yang dikelola oleh BPJS.
"Untuk menuju Universal Health Coverage, akses pelayanan kesehatan harus adil dan bermutu bagi warga, serta perlindungan risiko finansial ketika warga menggunakan pelayanan kesehatan," tambahnya..
Bupati Gus Yani berharap, hadirnya klinik ini bisa memberikan layanan terbaik kepada masyarakat dan dapat berkembang menjadi rumah sakit yang besar dan memberikan manfaat secara luas.
Sementara Ketua Tanfidziyah PCNU Gresik K.H Mulyadi menuturkan, secara dhohir maupun lisan membuktikan kesuksesan pengurus dengan warga dengan sukses mendirikan Klinik Pratama An Nahdlah.
"Pendirian Klinik kesehatan MWC NU Dukun merupakan upaya ikhtiar bersama di usia 1 abad NU. Menjadi kebutuhan bagi warga NU Dukun dalam pelayanan dan melayani dibidang kesehatan disamping khidmah kepada NU," katanya..
Senada Ketua Rois Syuriah MWC NU Kecamatan Dukun K.H Ahmad Thoyib Mas'udi, pihaknya (MWC NU Dukun) memiliki usaha ekonomi keumatan yang sudah berjalan.
"Selain Klinik An Nahdlah ini MWC NU Dukun memiliki beberapa usaha Ekonomi yang sudah berjalan seperti Nusa DP, Numani Bakery, Nusa Agro, Nusa Mart dan KSPPS," ungkapnya.
Harapannya klinik An Nahdlah dapat berkembang menjadi rumah sakit dalam dua tahun kedepan, dimana MWC NU Dukun sudah menyiapkan tanah seluas 1 hektare untuk pengembangan klinik menjadi rumah sakit.