Senin, 27 November 2023 07:00 UTC
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyampaikan sambutan dalam sosialisasi pelebaran Jalan Raya Manyar, Gresik, tahap dua, Senin, 27 November 2023. Foto: Humas Pemkab Gresik.
JATIMNET.COM, Gresik – Pelebaran Jalan Raya Pantura Daendels Manyar, Kabupaten Gresik, yang menjadi salah satu proyek strategis nasional, kini memasuki tahap dua.
Selain mengurangi kemacetan yang hampir setiap hari terjadi, juga untuk mendukung geliat pertumbuhan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di JIIPE Manyar, Gresik.
Untuk kelancaran pekerjaan, Pemerintah Kabupaten Gresik menggelar sosialisasi bersama Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Timur Bali (BBPJN Jawa Bali).
Pelebaran ini lanjutan tahap pertama yang telah rampung. Untuk tahap dua dibutuhkan sebanyak 18 peta bidang tanah seluas 6.233 meter persegi dengan panjang kurang lebih 2,2 kilometer.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menjelaskan pelebaran jalan ini merupakan salah satu proyek strategis nasional dalam mengembangkan potensi Kabupaten Gresik.
"Kita harus bersyukur, kita ditunjuk pemerintah pusat sebagai titik lokasi proyek strategis nasional. Maka, pelebaran inilah yang kita harapkan dapat membawa dampak positif kepada Kabupaten Gresik terutama masyarakatnya," ujar Gus Yani, Senin, 27 November 2023.
Selain bisa mengurangi kemacetan, juga mendukung pertumbuhan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di JIIPE, Gresik akan menjadi kawasan terpenting di Indonesia.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (kelima dari kanan) bersama pejabat BBPJN Jawa Bali usai sosialisasi pelebaran Jalan Raya Manyar, Gresik, tahap dua, Senin, 27 Nov 2023. Foto: Humas Pemkab Gresik
"Artinya, ini merupakan bagian dari proses yang besar. Dimana 22 tahun ke depan, Gresik akan menjadi pusat perekonomian nasional. Maka, ini butuh dukungan panjenengan (anda) semua agar cita-cita ini dapat terwujud," ujarnya.
Setelah infrastruktur berjalan baik, maka langkah selanjutnya adalah fokus meningkatkan sumber daya manusia. Salah satunya adalah melalui bidang pendidikan.
BACA: Akan Ada Pelebaran Jalan, Puluhan Kios Sepanjang Jalan Raya Manyar Gresik Dibongkar
Di waktu yang sama, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Gresik Dhiannita Tri Astuti mengatakan pembangunan jalan diperkirakan dapat dimulai pada tahun 2024.
Pelebaran akan dimulai dari tikungan Desa Leran, Kecamatan Manyar, hingga kawasan JIIPE, dimana saat ini lajur tersebut mengalami penyempitan atau yang diistilahkan bottle neck (leher botol).
"Kami harapkan bulan ini persiapan bisa clear semua, sehingga tahun depan kita bisa mulai membangun jalan lagi. Selanjutnya 2025 kita lanjutkan dengan pembuatan jembatan baru," ucap Dhiannita.
Sebagai informasi, agenda ini juga dihadiri Sekretarias Daerah Kabupaten Gresik Ahmad Washil Miftahul Rahman, Asisten I Setda Kabupaten Gresik Suyono, Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan BBPJN Jatim Bali Ayu Pertimasari Sekar Handayani, Forkopimcam Manyar, dan pemilik lahan di sepanjang Jalan Raya Manyar.
Sebagai catatan, pelebaran Jalan Manyar Kabupaten Gresik tahap I sepanjang 1,3 kilometer telah tuntas dan tinggal menyelesaikan median melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
