Logo

Kendalikan Inflasi, Ning Ita Meresmikan Pracangan TPID di Lima Kelurahan di Kota Mojokerto

Reporter:,Editor:

Kamis, 30 November 2023 08:00 UTC

Kendalikan Inflasi, Ning Ita Meresmikan Pracangan TPID di Lima Kelurahan di Kota Mojokerto

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari membuka Pracangan TPID (Tim Pengendalian Inflasi Daerah) di Pasar Rakyat Tanjung Anyar dan LPM Kranggan, Kota Mojokerto, Kamis siang, 30 November 2023. Foto: Dinas Kominfo Kota Mojokerto

JATIMNET.COM, Mojokerto – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari membuka secara langsung Pracangan TPID (Tim Pengendalian Inflasi Daerah) di Pasar Rakyat Tanjung Anyar dan LPM Kranggan, Kota Mojokerto, Kamis siang, 30 November 2023.

Dalam agenda ini, Wali Kota didampingi Kepala Bulog Kancab Sub Selatan, perwakilan Forkopimda, Kepala DiskopUKMperindag, Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), dan Lurah Kranggan.

Usai meresmikan TPID di dua lokasi, Wali Kota yang akrab disapa Ning Ita ini menyampaikan pihaknya berencana membuka beberapa TPID di berbagai wilayah di kelurahan dan pasar se-Kota Mojokerto.

BACA: Ning Ita Salurkan Bantuan 10 Kilogram Beras untuk Warganya

"Rencananya kita akan buka di 18 kelurahan dan delapan pasar, per hari ini sudah buka lima," ujarnya. 

Menurut orang nomor satu di lingkungan Pemkot Mojokerto ini, hal ini dilakukan untuk memantau harga kebutuhan  warga Kota Mojokerto dan memberikan subsidi sebagai bentuk pengendalian inflasi.

"Jadi, nanti TPID bisa melakukan subsidi terhadap harga-harga yang bukan kategori bahan pokok, tetapi itu menjadi penyumbang inflasi," katanya.

Ning Ita melakukan sidak ke sejumlah pedagang bahan pokok di Pasar Rakyat Tanjung Anyar, Kamis, 30 November 2023. Foto: Dinas Kominfo Kota Mojokerto

Menurut Ning Ita, selama ini yang dikendalikan Bulog di antaranya beras, minyak, tepung, dan gula pasir. Sementara komoditas lain seperti cabai, bawang merah, dan bawang putih, yang tidak termasuk bahan pokok kerap menyumbang inflasi dan tidak termasuk yang disubsidi Bulog.

"Cabai ini bukan kategori bahan pokok. Tapi bagi masyarakat Jawa Timur khususnya, cabai itu menjadi bahan makanan yang sangat dibutuhkan masyarakat dan faktanya menyumbang inflasi," tuturnya.

BACA: Ning Ita Sidak Bahan Pangan, Satgas Pangan Temukan Minyak Goreng Mahal dan Langka

Pracangan TPID menyediakan sejumlah bahan pokok dan kebutuhan lain dengan harga lebih murah karena telah mendapat subsidi dari Pemkot Mojokerto.

Harga-harga bahan pokok ini di antaranya beras SPHP Rp51 ribu per 5 kilogram, cabai rawit Rp15 ribu per 250 gram, bawang merah Rp18 ribu per kilogram dan bawang putih Rp20 ribu per kilogram.

Selain membuka Pracangan TPID di LPM Krangan, Kantor Kelurahan Kranggan, Ning Ita juga menyerahkan piagam penghargaan atas Partisipasi Pengendalian Inflasi Kota Mojokerto kepada perwakilan pengelola lima Pracangan TPID yang telah diresmikan.

Di sela-sela peresmian Pracangan TPID di Pasar Rakyat Tanjung Anyar, Ning Ita juga melakukan sidak ke sejumlah pedagang bahan pokok dan kebutuhan pangan lainnya untuk mengetahui perkembangan harga dan ketersediaan stok masing-masing komoditas.