Logo

Jelang Arus Mudik, Overlay Jalur Selatan Jatim Dikebut

Untuk ruas jalan nasional Trenggalek-Ponorogo
Reporter:

Jumat, 24 May 2019 05:35 UTC

Jelang Arus Mudik, <em>Overlay</em> Jalur Selatan Jatim Dikebut

Ilustrasi oleh Gilas Audi

JATIMNET.COM, Trenggalek - Balai Besar Pemeliharaan Jalan Nasional (BPPJN) 8 tengah mempercepat perbaikan jalan nasional secara sporadis yang membentang di ruas jalur Trenggalek-Ponorogo, Jawa Timur hingga H-10 Lebaran.

Kepala Tata Usaha BBPJN 8 Surabaya Nana Sujana mengatakan, pekerja di lapangan sedang melakukan overlay atau peningkatan kualitas jalan dengan cara hotmix di belasan titik ruas jalan.

"Tinggal 14 persen sisa target perbaikan yang akan kami selesaikan maksimal di H-10 Lebaran nanti," kata Nana Sujana, Jumat 24 Mei 2019.

BACA JUGA: Tol Trans Jawa Sepanjang Seribu Kilometer Siap Dilewati Pemudik

Ia mengatakan sebenarnya ada 29 titik yang menjadi agenda perbaikan di bawah kewenangan BBPJN 8 pada ruas jalan antara pertigaan Katakan, Trenggalek hingga Ponorogo. Namun target itu masuk proyeksi pekerjaan pada kurun tahun anggaran 2019.

Dari 29 titik ruas yang akan diperbaiki itu, ia mengatakan 19 di antaranya telah mulai dikerjakan secara sporadis mulai di wilayah Kota Trenggalek, ruas jalan raya Nglinggis yang ada di sisi atas Bendungan Tugu, dan kilometer 124 jalan nasional di Ponorogo.

BACA JUGA: Jalur Darat Semakin Cepat

"Fokus utama peningkatan jalan terutama di jalan raya Nglinggis yang mengalami kerusakan cukup parah di KM 15, 16, 17 dan 18. Dan Alhamdulilah saat ini yang di sana sudah selesai," katanya.

Pengerjaan overlay saat ini juga sedang dilakukan di jalan nasional yang melintas Kota Trenggalek sepanjang sekitar 750 meter. Sementara di jalan raya Nglinggis yang sudah tergarap mencapai 1,2 kilometer.

Nana optimis sisa 14 persen yang masih harus dikerjakan bisa dirampungkan sebelum batas waktu H-10 Lebaran. "Pengerjaan dikebut supaya arus lalu lintas untuk mudik dan balik Lebaran nanti bisa lancar dan pemudik bisa nyaman melalui jalur selatan Jatim," ujarnya. (ant)