Logo

IDI Gresik Selaraskan Kinerja Dengan Nawakarsa Gresik Baru

Reporter:,Editor:

Sabtu, 19 February 2022 06:20 UTC

IDI Gresik Selaraskan Kinerja Dengan Nawakarsa Gresik Baru

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani (kuning) usai pelantikan pengurus IDI masa bhakti 2021-2024 di Aston Inn Gresik. Foto: Humas Pemkab Gresik.

JATIMNET.COM, Gresik - Pandemi belum selesai ini, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani berpesan pada seluruh anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Gresik, Sabtu 19 Februari 2022.

IDI harus cerdas dalam mengawasi Virus yang dapat bermutasi tersebut, juga mengajak semangat gotong royong dan saling membantu menangani dampak pandemi Covid-19.

Selaian kesehatan juga di sisi Ekonomi dimana kegiatan atau mobilitas yang dibatasi saat ini, seperti selogannya "IDI Tumbuh Maju, Bersinergi Mendukung Nawakarsa Gresik Baru".

"Dalam perannya, IDI sebagai satu-satunya organisasi profesi dokter bertanggung jawab terhadap mutu pelayanan dokter," kata nya membuka pelantikan pengurus IDI cabang Gresik masa bhakti 2021-2024.

Baca Juga: Isolasi Terpusat Jadi Upaya Cegah Covid-19 Klaster Keluarga di Surabaya

Mutu itu adalah pemenuhan standar profesi, standar etika atau kode etik menjadi salah satu unsurnya, sehingga dalam pelayanannya, menjadi penentu etika profesi.

Bupati Gus Yani berpesan kepada pengurus IDI yang baru dilantik agar bekerja dengan dedikasi yang tinggi dan sikap profesional, manfaatnya dirasakan semua kalangan masyarakat.

"Pemerintah Kabupaten Gresik membuka lebar kerjasama dengan IDI sebagai jembatan mitra kerja antara dokter dengan pemerintah daerah," tukasnya.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Tiga Puskesmas di Madiun Jadi Tempat Isoter

Ketua IDI Gresik dr. Umar Nur Rachman menyampaikan mendukung penuh program Nawakarsa Bupati dan Wakil Bupati Gresik, salah satunya peningkatan pelayanan di bidang Kesehatan.

Sementara itu ketua umum IDI Jatim dr. Sutrisno, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Gresik yang sudah menjadi jembatan mitra terbaik IDI cabang Gresik.

Pihaknya berharap penambahan tenaga kesehatan spesialis di Kepulauan Bawean, melalui pemerintah daerah memberikan Beasiswa warga Bawean yang sekolah di jurusan kesehatan.

Ia mengajak seluruh pengurus IDI mengubah cara pandang dalam akselerasi perkembangan keilmuan layanan kesehatan, agar tidak ada komersialisasi dalam mengawal layanan kesehatan.

"IDI Gresik sudah melalui tahapan yang luar biasa terhadap organisasi profesi, dengan pelantikan ini semoga dapat memberikan mutu pelayanan terbaik untuk masyarakat," pungkasnya saat hadir secara daring.