JATIMNET.COM, Jakarta – PT Astra Daihatsu Motor resmi meluncurkan Grand Max mobil niaga-nya  versi facelift, di Jakarta, Selasa, 30 Agustus 2022. Ada tiga varian yang dihadirkan, yakni pikap, minibus dan blind van.

Executive Coordinator Product 1 Dept ADM Dendy Triyanto mengatakan bahwa varian tersebut memiliki spesifikasi mesin 2NR-VE, 1.500 cc terbaru dari mesin sebelumnya yang memiliki spek K3-D3, 1.300 cc.

BACA JUGA : Penipuan Data Mesin, Hino Motors Diminta Recall Truk dan Bus

Adapun spesifikasi mesin Gran Max yang terbaru menggalami peningkatan performa dan lebih responsif. Salah satu indikatorya tidak bermasalah ketika diuji di jalan yang lurus serta trek menanjak. Bahkan, varian terbaru ini diklaim lebih aman saat melintasi jalanan yang rusak maupun polisi tidur.

Ini karena kendaraan menggunakan velg 14 inci dan memiliki ground clearance 15 mm lebih tinggi dari model sebelumnya. Untuk bagian interiornya terdapat penambahan penyimpanan tepatnya di dashbor Gran Max yang ada dua cup holder di sisi kiri dan kanan dekat AC.

Tak hanya itu, untuk roda kemudinya juga sudah dilengkapi dengan fitur Electric Power Steering (EPS). Adapun harga Gran Max tipe pikap Rp 156.500.000. Sedangkan Gran Max Minibus Rp 213.800.000 on the road (OTR) Jakarta.

BACA JUGA : Gelar Kopdar, Daihatsu Terios Nusantara Kenalkan Wisata Lokal

Berikut lima perbedaan Gran Max versi lama dengan versi facelift:

1.  Mesin Mobil yang sebelumnya hadir dengan dua varian tipe mesin yaitu, mesin 1.300 cc menggunakan tipe K3 - DE, DOHC. Tenaga yang dihasilkan 86,7 dk pada 6.000 rpm dan torsi 114,7 Nm pada 4.400 rpm. Mesin mobil 1.500 cc memakai tipe 3SZ - VE, DOCH VVTi dengan tenaga 95,6  dk pada 6.000 rpm dan torsi 134 Nm pada 4.400 rpm.

Adapun Daihatsu Gran Max 2022 facelift menggunakan mesin 1.500 cc yang memakai tipe 2NR-VE, Dual VVT-i dengan tenaga 97 PS pada 6.000 rpm dan torsi 134 Nm di 4.400 rpm. Dan untuk tipe 1.300 cc itu tipe mesinnya tetap sama.

2.  Velg roda yang pada peluncuran Gran Max 2007 menghadirkan velg 13 inci. Sedangkan yang terbarunya 14 inci.
3. Dasbor yang sebelumnya tidak terdapat penyimpanan barang. Pada model terbarunya telah tersedia fitur penyimpanan barang.
4. Sistem power steering yang lama memakai Hydraulic Power Steering (HPS) yang menggunakan oli. Sedangkan model terbarunya memakai sistem Electric Power Steering (EPS).

HPS adalah sistem konvensional yang bekerja melalui pompa hidrolik yang memanfaatkan tenaga putaran mesin dan EPS menggunakan motor listrik pada pengoperasiannya.

5. Ground Clearence model lama itu spesifikasinya di 165 mm. Sedangkan model terbaru facelift naik 15 mm menjadi 180 mm.

Gooto.Com