JATIMNET.COM, Surabaya - Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 15 Surabaya dorong siswa menempuh pendidikan perkuliahan di Jerman. Upaya ini dilakukan melalui peminatan belajar Bahasa Jerman, dan sosialisasi kuliah luar negeri.

"Sosialisasi ini diberikan ke kelas X-XII beserta orang tua. Apalagi sekolah SMAN 15 Surabaya sudah bekerjasama dengan Jerman. Jadi ada peluang, dan anak-anak terobsesi juga," kata Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan SMAN 15 Surabaya, Zaenal Arifin saat diwawancarai di ruangannya, Selasa 23 Juli 2019.

Dari seluruh siswa kelas X-XII, sebanyak kurang lebih 60 siswa yang tertarik untuk mengikuti sosialisasi akan mendaftar kuliah ke Jerman.

Zaenal mengungkapkan setiap tahunnya pasti ada siswa yang mendapatkan beasiswa ke Jerman.

BACA JUGA: AJI Dorong Jurnalisme Data Masuk Kampus

Melihat peluang tersebut, ia yakin semua siswa SMAN 15 Surabaya mempunyai peluang besar untuk kuliah luar negeri.

"Setiap tahunnya kami kirim ke Jerman untuk beasiswa, tahun kemarin tiga anak yang lolos," kata dia.

Ia menjelaskan kegiatan ini terus dilakukan karena banyak siswanya yang tertarik belajar ke luar negeri.

Selain itu, upaya ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan SMAN 15 Surabaya. 

BACA JUGA: 104 Warga Surabaya Raih Beasiswa Kuliah di Politeknik Ubaya

"Dan ini bentuk perhatian pihak sekolah memfasilitasi siswa yang ingin studi lanjut di Jerman," kata Zaenal.

Ia juga menjelaskan, banyak anak yang antusias mendaftar di sekolahnya karena adanya informasi kuliah luar negeri.

Hal ini terlihat karena banyaknya siswa yang bertanya perihal fasilitas kuliah luar negeri.

"Ini yang ditunggu-tunggu orang tua, karena bisa langsung tanya ke KBRI Berlin," kata dia.

BACA JUGA:Maudy Ayunda Pilih Kuliah di Stanford University, Ini Alasannya

Disamping itu, salah satu siswa kelas XI2 Aletheia Hevint Prastyo (16 tahun) mengaku sangat terbantu dengan adanya program yang dijalankan SMAN 15 Surabaya. Apalagi kuliah luar negeri adalah keinginannya sejak dini.

"Kegiatan ini sangat bermanfaat. Saya ingin kulaih di Jerman, hari ini saya banyak menerima informasinya," kata dia.

Menurutnya, dengan program tersebut akan mempermudah untuk melakukan pendaftaran maupun mempersiapkan kuliahnya.

Terlebih sudah ada jaringan yang menunjang selama proses seleksi ke Jerman.

BACA JUGA: Unair Bantah Hoaks Bayar Kuliah Dapat Cashback 60 Persen

Aletheia berharap bisa mendapatkan beasiswa ke Jerman. Oleh sebab itu ia mengikuti les Bahasa Jerman dan mempersiapkan persyaratan seperti kemampuan bahasa sejak dini.

"Saya ingin belajar ke Jerman, karena di sana lebih disiplin dalam hal pendidikan. Jadi fokus satu hal yang diminati," katanya.