JATIMNET.COM, Surabaya - Meninggalkan botol air minum plastik di dalam mobil ternyata berbahaya. Dilansir dari Mental Floss, bahan kimia dari plastik dapat meresap ke dalam air jika terkena panas. Botol air plastik juga dapat membuat jok mobil terbakar. 

Hal tersebut dibuktikan oleh teknisi baterai di Idaho Power Company, Dioni Amuchastegui. Ia sedang duduk di truknya saat makan siang. Ketika itu, dia melihat asap yang keluar. Dioni melihat cahaya dibiaskan melalui botol air dan mulai terbakar.

Dia merekam dan membagikan kejadian itu melalui Facebook. Ini sekaligus memberikan peringatan kepada orang lain tentang bahaya meninggalkan botol air plastik di dalam mobil saat cuaca panas.

Kemudian diuji lagi dengan mengangkat termometer ke botol dan menunjukkan suhu 213 derajat Fahrenheit. Departemen Pemadam Kebakaran Kota Midwest di Oklahoma juga melakukan pengujian dan mencapai kesimpulan bahwa bahaya tersebut nyata.

“Tidak akan butuh waktu lama menyalakan api jika kondisinya benar. Tergantung pada seberapa fokus berkas cahaya itu,” kata seorang petugas pemadam kebakaran, David Richardson.

Selain itu, panas juga dapat menyebabkan ftalat yang berbahaya (kontaminan lingkungan) menjadi larut ke air di dalam botol. Jadi alangkah lebih baik untuk tidak meninggalkan botol air plastik di dalam mobil.