Logo

Anak Surabaya Harus Siap di Era Persaingan Global

Reporter:

Kamis, 01 November 2018 04:57 UTC

Anak Surabaya Harus Siap di Era Persaingan Global

Ilustrator: GIlas Audi

JATIMNET.COM, Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta semua guru menyiapkan anak didiknya untuk siap menghadapi era persaingan global yang dimulai tahun 2020.

Tri Rismaharini menambahkan bahwa pihaknya meminta tenaga pendidik mengeluarkan kemampuannya terbaiknya untuk mengembangkan bakat dan minat anak Surabaya di semua bidang.

“Guru lebih menguasai dari pada saya. Karena itu, saya ingin guru memberikan sesuatu untuk kota ini dengan cara mengeluarkan semua kemampuan yang dimilikinya," kata wali kota wanita pertama di Surabaya itu, Antara, Kamis 1 Novembre 2018.

Menurutnya, hal itu sangat penting bagi anak-anak Surabaya. Apalagi, tidak semua anak memiliki talenta yang sama. Dia mencontohkan anak yang punya talenta melukis harus dilatih dengan guru yang berlatar belakang melukis.

"Saya tidak mau anak Surabaya biasa-biasa saja di tahun 2020, anak-anak itu akan berkumpul dengan anak dari seluruh dunia. Kalau anak-anak kita saat pertempuran itu biasa-biasa saja, maka anak-anak kita bisa kalah," katanya.

Risma meminta anak-anak Surabaya tidak boleh jadi pecundang dan harus mampu menjadi tuan dan nyonya di rumah sendiri.

Untuk merealisasikan mimpi itu, Risma mengaku tidak bisa bergerak sendirian. "Saya yakin dengan bantuan para guru, saya bisa merealisasikan mimpi-mimpi itu. Mari kita sama-sama gerak," pintanya.

Saat ini dia menawarkan kepada para guru untuk mangajukan usulan terkait upaya penyiapan anak-anak Surabaya menghadapi era persaingan global.

"Butuh apa, butuh peralatan apa, butuh merancang apa, silakan sampaikan ke saya atau kepada Kepala Dinas Pendidikan Surabaya Pak Ikhsan. Kami dengan senang hati berusaha memenuhi semua kebutuhan," urainya.

Pesan khusus kepada guru agar siap menghadapi persaingan global sudah disampaikan Risma dalam beberapa kali pertemuan. Bahkan tidak jarang, Risma juga mengumpulkan para pendidik di suatu forum.

Beberapa waktu lalu, Risma memberi pengarahan kepada guru IPA dan IPS jenjang SMP di Pemkot Surabaya. Mantan Bapeko Surabaya itu juga memberi pengarahan kepada 635 guru SMP bidang matematika, olahraga, TIK, dan seni budaya di Graha Sawunggaling, Pemkot Surabaya, Rabu 31 Oktober 2018.