JATIMNET.COM, Surabaya – Partai Gerindra melakukan rotasi terhadap Alat Kelengkapan Dewan (AKD) di sejumlah komisi DPRD Jawa Timur. Rotasi tersebut meliputi sejumlah komisi yang meliputi A, C, dan D, yang diharapkan bisa memperkuat kinerja partai.

Ketua Komisi C yang selama ini dijabat M.Fawaid berganti ke Hidayat yang sebelumnya menjabat anggota Komisi D. Sementara Fawaid bergeser menjadi anggota Komisi A, untuk menggantikan posisi Ferdians Reza Alvisa. Adapaun Ferdians bergeser menjadi anggota Komisi D.

Pergantian ini cukup mengejutkan. Masalahnya rotasi ini dilakukan setelah satu tahun dari satu periode jabatan (lima tahun). Disebut-sebut pergantian Fawaid lantaran vokal mengkritisi kebijakan Pemprov Jatim.

Ketua Gerindra Jatim, Anwar Sadad menampik pencopotan Fawaid lantaran sikap kritisinya terhadap pemerintah. Rotasi tersebut dinilai sebagai hal yang lumrah, sekaligus penyegaran.

BACA JUGA: Anwar Sadad Pimpin DPD Partai Gerindra Jatim

“Ini hal biasa dalam perjalanan partai di DPRD Jatim. Rotasi lebih mengefektifkan kinerja anggota partai, sebagai bentuk tour of duty,” katanya, Senin 21 Desember 2020.

Pergeseran, lanjut Sadad, sebagai penguatan peran Fraksi Gerindra di masing-masing komisi. Ia mengeklaim keputusan ini telah melalui kajian mendalam dan dikonsultasikan ke pengurus pusat.

Sadad mengatakan, pergantian AKD bukan yang pertama kali oleh fraksi. Ada yang lebih cepat dari partainya. PKB melakukannya saat belum genap satu tahun dari satu periode atau lima tahun masa jabatan anggota dewan.

Fraksi PKB merotasi anggotanya usai Abdul Halim Iskandar ditunjuk sebagai Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) tahun lalu.

BACA JUGA: NasDem dan Gerindra Bertemu, Ini yang Dibahas

Halim yang ketika itu menduduki Wakil Ketua DPRD Jatim digantikan Anik Maslachah. Sedangkan posisi Anik sebagai ketua fraksi ditempati Fauzan Fuadi yang sebelumnya Wakil Ketua Komisi C DPRD Jatim. Fauzan lantas melepas posisi Wakil Ketua Komisi C yang kini dijabat Ma'mulah Harun.

“Ini bukan pergantian pimpinan yang pertama. Prinsipnya, partai menganggap kinerja Pak Fawaid sudah cukup baik, akan lebih efektif bila berada di komisi yang baru,” tegasnya.

Sadad justru menyebutkan banyak capaian Fawait bagi partai di daerah pemilihan Jember-Lumajang. Fawait banyak membantu kemenangan partai. Setelah rotasi ini, Sadad meminta seluruh anggota langsung bekerja.