JATIMNET.COM, Surabaya - Tangan jail melakukan perusakan peralatan untuk mengantisipasi penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) mulai terjadi di fasilitas umum Kota Surabaya. Pasalnya, beberapa peralatan sudah ada yang rusak dan hilang, pelakunya orang iseng yang tidak bertanggung jawab.

Insiden tersebut cukup disayangkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya yang tidak mau ikut menjaga fasilitas umum. Hal itu diketahui, saat petugas dari DKRTH melakukan pengisian disinfektan dan pengecekan sejumlah peralatan lainnya di titik-titik fasilitas umum. 

Begitu mengetahui ada yang hilang, petugas akhirnya memposting ke linimasa fanspage akun media sosial facebook yakni Bangga Surabaya.

BACA JUGA: Risma Ajak Warga Jaga Fasilitas Publik Untuk Lawan Covid-19

Di linimasa tersebut disampaikan fasilitas umum yang hilang adalah westafel tempat cuci tangan, kemudian kotak sabun di dekat bilik sterilisasi Cito Jalan Frontage A. Yani, di Pasar Keputran, Kantor Kelurahan Wiyung dan kran air tandon untuk tempat disinfektan yang ada di THR juga ikut hilang.

Padahal semua peralatan yang ada di fasilitas umum tersebut baru saja terpasang, belum ada satu pekan. Apalagi semua fasilitas peralatan disinfektan yang lengkap itu sendiri sangat penting saat kondisi sekarang ini, dengan merebaknya Covid-19.

Bahkan, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebelumnya juga sudah pernah menyampaikan, supaya menjaga fasilitas publik untuk lawan Covid-19 itu dengan baik.

Di linimasa itu, warganet pun juga iku berkomentar mengenai hilangnya peralatan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 ada yang hilang.