JATIMNET.COM, Surabaya - Bagi kebanyakan orang, main ponsel sebelum tidur adalah kegiatan yang tidak bisa dihindari. Ibarat pengantar tidur, berselancar di dunia maya diyakini akan membuat mudah mengantuk. Padahal faktanya tidak demikian.

Dikutip dari National Sleep Foundation, bermain ponsel sebelum tidur secara fisiologis dan psikologis mempengaruhi kualitas tidur. Namun kebanyakan orang tidak menyadari hal tersebut.

Penggunaan ponsel sebelum tidur dapat menekan pelepasan hormon melatonin yang bertugas untuk merangsang tidur. Pada gilirannya, kondisi tersebut dapat membuat sulit tertidur. Dilansir jatimnet.com dari berbagai sumber, berikut beberapa risiko bermain ponsel sebelum tidur.

1. Kerusakan Mata
Terlalu lama menatap layar ponsel tentu akan berdampak pada mata. Cahaya biru dari layar ponsel akan membuat retina mata jadi tegang. Bahkan, sejumlah peneliti dan dokter mata menyimpulkan, risiko terberat terlalu lama menatap layar ponsel adalah dapat menyebabkan katarak.

2. Mengurangi Tidur REM
Tidur REM (Rapid Eye Movement Sleep) atau tidur dengan gerak mata cepat adalah tahap tidur yang sangat penting untuk pemulihan pikiran dan tubuh. Mengutip Psychology Today, tidur REM yang kurang dapat menimbulkan rasa pusing dan kesulitan berkonsentrasi pada esok harinya.

3. Lelah Saat Terbangun
Sebuah penelitian yang dilakoni oleh para peneliti di Harvard University menemukan, paparan cahaya ponsel di malam hari akan membuat Anda merasa lelah dan pusing saat bangun di pagi hari. Butuh waktu beberapa jam bagi mereka untuk benar-benar terjaga di pagi hari.

4. Gangguan Saraf
Kurangnya tidur akibat bermain ponsel terlalu lama juga membuat neurotoxin meningkat. Akibatnya, saraf-saraf tubuh akan terganggu jika kebiasaan ini kerap dilakukan secara terus menerus.

5. Depresi
Sebuah studi yang dilakukan terhadap remaja berusia 13-16 tahun menemukan kualitas tidur yang menurun akibat penggunaan ponsel sebelum tidur. Penggunaan ponsel larut malam menyebabkan penurunan kesehatan mental seperti suasana hati yang tertekan.