Logo

Seorang Pemuda Meregang Nyawa di Jalan Raya Mojosari-Mojokerto

Diduga korban takbrak lari
Reporter:,Editor:

Selasa, 03 June 2025 01:00 UTC

Seorang Pemuda Meregang Nyawa di Jalan Raya Mojosari-Mojokerto

Petugas dan relawan saat mengevakuasi korban yang meninggal dunia akibat dugaan tabrak lari di Jalan Raya Mojokerto-Mojosari, Senin malam, 2 Juni 2025. Foto: Hasan.

JATIMNET.COM, Mojokerto - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Mojosari-Mojokerto, tepatnya di Desa Ngrowo, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Senin malam 2 Juni 2025 sekitar pukul 23.00 WIB.

Seorang pemuda yang diduga menjadi korban tabrak lari meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka parah di kepala.

Insiden nahas ini melibatkan sepeda motor dan sepeda onthel. Korban yang mengendarai motor disebut jatuh usai bersenggolan dengan pesepeda, lalu terlindas kendaraan besar yang belum diketahui identitasnya.

Korban diketahui bernama Ahmad Yusuf Hafifwanto (25), warga Dusun Keniten, Desa Puloniti, Kecamatan Bangsal. Saat kejadian, ia sedang mengendarai sepeda motor Honda CB 150 R berwarna putih dengan nomor polisi S 2183 QT.

Benturan keras membuat korban mengalami luka parah di bagian kepala hingga akhirnya meninggal dunia di tempat kejadian.

BACA: Seorang Petani di Mojokerto Meregang Nyawa Akibat Tabrak Lari

Sementara itu, Mas’ud (50), pesepeda onthel yang juga terlibat dalam insiden tersebut mengalami luka ringan di tangan kiri. Korban luka ini merupakan warga Dusun Jangar, Desa Ngarjo, Kecamatan Mojoanyar.

Muntholib (51), seorang tukang tambal ban yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian menyatakan bahwa kedua kendaraan melaju dari arah yang sama, yakni dari Mojosari menuju Mojokerto.

"Mestinya senggolan sepeda motor dengan sepeda ontel soalnya dari arah yang sama," ungkapnya.

Ia menduga, setelah terjatuh ke sisi kanan jalan, motor korban langsung terlindas oleh kendaraan besar yang datang dari belakang.

"Kayaknya dilindas bus, sempat berhenti. Karena sepi tidak ada orang busnya lanjut jalan ke arah barat," tambahnya.

BACA: Pikap Tabrak Lari di Sidoarjo dan Terhenti di Mojokerto, Empat Motor Jadi Korban

Sementara itu, Mas’ud mengaku tidak begitu ingat dengan jelas bagaimana peristiwa itu terjadi. Ia hanya merasakan ada dorongan dari arah belakang sebelum motor korban berada tepat di depannya.

"Setahu saya sepeda motor tersenggol mobil besar dari arah timur terus menggeser saya. Korbannya itu tiba-tiba ada di depan saya," tandasnya.

Kedua korban langsung dibawa ke RSUD Prof. dr. Soekandar, Mojosari. Ahmad Yusuf menjalani proses visum et repertum. Sementara, Mas’ud mendapat perawatan atas luka-lukanya.

Hingga saat ini, Unit Laka Satlantas Polres Mojokerto masih mendalami kasus tersebut dan terus mencari keberadaan kendaraan besar yang diduga menjadi penyebab kecelakaan dan telah mengamankan kedua kendaraan yang terlibat.