JATIMNET.COM, Jombang – Aparat Kepolisian Resor (Polres) Jombang tengah menyelidiki keterkaitan  kasus pencurian, hilangnya seorang warga lanjut usia (lansia) dengan temuan jenazah di hutan Desa Lawak, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan.

Sederet peristiwa itu terjadi pada waktu hampir bersamaan. Pada Senin, 3 November 2025, Polsek Tembelang, Jombang menerima laporan hilangnya Hj Mutmainah, seorang lansia, warga Dusun Medeleg, Desa Tampingmojo, Tembelang disertai indikasi pencurian dengan kekerasan (kekerasan).

Kapolsek Tembelang AKP Fadilah menjelaskan, pihak keluarga melaporkan Hj Mutmainah hilang sejak Senin pagi. Saat itu pula, Toyota Kijang Innova Reborn berpelat nomor S 1910 XK milik korban juga disampaikan tidak ada di tempat.

Menerima laporan itu, Unit Reskrim Polsek Tembelang mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), terungkap fakta yang mengarah pada penganiayaan.  

BACA: Mayat Seorang Guru di Jombang Ditemukan Membusuk di Rumah

Polisi menemukan satu bercak mirip darah di kediaman Hj Mutmainah.  “Dari olah TKP, memang ada sejumlah petunjuk yang mengarah pada kemungkinan tindak kekerasan. Kami telah mengamankan beberapa barang bukti, antara lain sarung bantal bercak darah dan dokumen kendaraan," terang Fadilah, Selasa, 4 November 2025.

Selang beberapa jam kemudian pada hari yang sama, dilaporkan penemuan jenazah perempuan dalam kondisi terbakar di hutan Desa Lawak, Kecamatan Ngimbang, Lamongan. Korban diketahui warga Jombang.

Pascapenemuan jenazah, warga menghubungkan dua peristiwa itu sebagai satu rangkaian kejahatan. Namun demikian, aparat kepolisian masih bersikap hati-hati.

"Waduh, keterangan lebih lanjut sebaiknya ke Reskrim Polres mawon, nggih mas," ungkap AKP Fadilah menanggapi kemungkinan keterkaitan kedua kasus.

BACA: Diduga Korban Pembunuhan, Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas dengan Luka di Perut dan Kepala

Sementara itu, Direktur RSUD Jombang dr. Pudji Umbaran membenarkan pihaknya menerima kiriman jenazah dari RS Ngimbang, Lamongan.  

"Kami menerima kiriman jenazah dari RS Ngimbang tanpa identitas dan belum ada keterangan apapun," katanya singkat.

Kasatreskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra meminta waktu untuk penyelidikan lebih lanjut. "Mohon waktu ya mas, kami masih proses lidik dulu," tutup AKP Margono dalam pesan singkat WhatsApp.

Ketidakpastian tentang keberadaan Hj. Mutmainah dan temuan jenazah tanpa identitas di Lamongan menciptakan ketegangan tersendiri bagi keluarga dan warga.

Polres Jombang kini bekerja sama dengan jajaran kepolisian di Lamongan untuk mengungkap kebenaran di balik kedua peristiwa tersebut.