Reporter : Sundah Bagus Wicaksono

Surabaya – Kepolisian Sektor (Polsek) Rungkut mengamankan 18 bonek/bonita, karena melakukan pesta miras di pinggir jalan, saat pertandingan sepak bola Persebaya melawan Arema FC, Sabtu (5/5) sekitar pukul 17.00 WIB.

Kapolsek Rungkut Kompol Esti Setija Oetami mengatakan, suporter bonek/ bonita itu diamankan saat anggotanya melakukan patroli wilayah di Jalan Dr. Ir. Soekarno, Penjaringan Sari, Rungkut, Surabaya.

“Kami melakukan patroli kawasan skala besar dengan cara melakukan pemeriksaan intensif terhadap anak muda, nongkrong di warkop sepanjang jalan MERR. Tujuannya antisipasi tindak pidana, kejahatan narkoba, dan konsumsi minuman keras (miras),” kata Kompol Esti Setija Oetami, saat dihubungi jatimnet.com, Minggu (6/5).

Saat melakukan penyisiran, didapatkan beberapa anak muda mengaku sebagai bonek dan bonita yang akan melihat pertandingan langsung sepak bola Persebaya kontra Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo sedang menggelar pesta miras di sebuah warkop.

Ternyata tidak hanya satu warung yang dipakai. Tidak jauh dari lokasi pengamanan pertama terdapat sebuah warung juga dipakai tempat pesta miras.

Polisi pun langsung melakukan penggerebekan, dan membuat suporter yang saat pesta miras kaget. Saat kedatangan petugas polisi.

“Totalnya ada 18 orang yang kita amankan akibat pesta miras di warkop-warkop sekitaran MERR,” ujar Esti.

Adapun 18 orang anak muda yang sebagian besar masih dibawah umur yakni berinisial NN (14), JUP (17), dan HRS (16) ketiganya warga Tambak Oso, Waru, Sidoarjo, ISW (16) dan RUD (18) keduanya warga Tropodo, Waru, Sidoarjo, MW (27) dan RRE (16) keduanya warga Tambak Sumur, Waru, Sidoarjo, AC (16) dan IGW (18) keduanya warga Wadungasri, Waru, Sidoarjo, dan HR (16) warga Meranti, Sedati, Sidoarjo.

Selain itu ada RMD (16) dan BY (17) keduanya warga Gununganyar, Surabaya, ARM (16) warga Rungkut Kidul, Surabaya, NAD (21) warga Mulyorejo Tengah, Surabaya, RKY (21) warga Penjaringan Sari, Surabaya, HMD (17) dan UBD (15) keduanya warga Rusun Wonorejo, Surabaya, dan AND (15) warga Kendangsari, Surabaya.

Bonek dan bonita tersebut langsung dibawa menuju Mapolsek Rungkut guna dimintai keterangan lebih lanjut dan akan dipanggil orang tuanya masing-masing.

“Mereka kami amankan di mako dan boleh pulang setelah pertandingan sepak bola di GBT usai, Minggu (6/5/2018) sore dengan dijemput orang tua. Apalagi yang bersangkutan tidak memiliki tiket semua, jadi takutnya akan membuat onar,” pungkas Esti. (WCS).

Editor : Adi Susanto.