JATIMNET.COM, Probolinggo – Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Probolinggo membentuk tim gabungan untuk memperkuat pengamanan angkutan laut.

Tim gabungan yang ditugaskan di kawasan pelabuhan dan patroli laut secara berkala itu melibatkan Pos Keamanan Terpadu TNI AL dan Satpolairud Polres Probolinggo.

‎Selain itu, tim gabungan juga mendirikan posko pelayanan guna mengantisipasi lonjakan penumpang, potensi cuaca buruk, dan mencegah kecelakaan laut.

Antisipasi ini bertepatan dengan meningkatnya mobilitas warga saat menjelang libur Nataru. Saat momentum itu berlangsung, jumlah penumpang kapal penyeberangan menuju Pulau Gili Ketapang serta tujuan lain di wilayah Madura diprediksi meningkat.

BACA: Libur Nataru, KSOP Gresik Pantau Cuaca dan Cek Kapal Laut Rute Pulau Bawean

Apalagi, pulau yang dihuni sekitar 10 ribu jiwa itu menjadi salah satu tujuan utama penyeberangan laut untuk berwisata, termasuk snorkeling saat musim liburan.

‎Selain arus lalu lintas kapal penumpang menuju Pulau Gili Ketapang, pengawasan juga diintensifkan di sekitar objek vital nasional. Salah satunya, kawasan PLTU Paiton.

Kepala KSOP Kelas IV Probolinggo I Gusti Agung Komang Arbawa mengatakan bahwa seluruh kapal penyeberangan tradisional menjalani ramp check. Selain itu, setiap kapal diwajibkan menyediakan jaket keselamatan sesuai dengan jumlah penumpang.

‎“Seluruh kapal penyeberangan tradisional kami lakukan ramp check, dan kelengkapan keselamatan seperti life jacket wajib tersedia di atas kapal,” ujar I Gusti, Kamis, 18 Desember 2025.

‎Pihak KSOP juga mengimbau para operator kapal penumpang maupun kapal nelayan untuk selalu mewaspadai perkembangan cuaca.

‎Jika terjadi gelombang tinggi atau kondisi cuaca memburuk, operator diminta tidak memaksakan pelayaran demi keselamatan bersama.