JATIMNET.COM, Jombang - Sebuah video hasil rekaman kamera pengintai atau CCTV memperlihatkan aksi pencurian sebuah tabung elpiji kapasitas 3 kilogram dan seekor ayam betina.

Tabung gas dan hewan peliharaan itu terlihat dibawa kabur seorang pria yang mengenakan jaket.  Saat berjalan, orang yang diduga kuat sebagai pelaku pencurian itu nampak mengendap-endap saat masuk maupun keluar dari sebuah warung kopi yang menjadi sasaran aksi kejahatannya.

Namun, tidak hanya tabung elpiji dan ayam yang raib. Setelah Lia Indah Sari (31), pemilik warung di Dusun Tebon, Desa Kayangan, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang melakukan pengecekan, beras yang disimpannya juga raib.

Setelah menyadari warung yang berada di teras rumahnya dibobol maling, Lia mengecek rekaman CCTV yang terpasang di sana. Ternyata, ada pria asing yang masuk dan keluar tanpa izin.

BACA: CCTV Jadi Petunjuk, Polisi Buru Pelaku Curanmor di Minimarket Jombang

Gerak-gerik pria yang diduga kuat sebagai maling itu terekam dalam video berdurasi satu menit. Kejadiannya, sekitar pukul 02.30 WIB.

"Saya baru tahu kalau ada pencurian itu sekitar pukul 05.00. Waktu bangun, saya memang biasa langsung cek CCTV dan tahu ada kejadian itu,” ujar Lia saat ditemui awak media, Selasa sore, 5 Agustus 2025.

Usai mengembat barang incarannya, lanjutnya, terduga pencuri berjalan menuju arah yang sama saat masuk ke lokasi kejadian.

“Setelah dari warung kopi, pencuri ini langsung pergi ke arah utara sama ketika saat pelaku datang dari arah yang sama," tuturnya.

Lia menduga pelaku pencurian tersebut sudah mengenal lokasi warung miliknya. Sebab, aksi yang dilakukan berlangsung cepat.

BACA: Aksi Pencurian Terekam CCTV, Mahasiswa Asal Lamongan Diamankan Polisi Gresik

Meski kerugiannya tidak besar, Lia berharap agar warga lebih waspada terhadap pencuri. Apalagi, belakangan ini marak terjadi pencurian ayam di Dusun Tebon.

"Satu bulan terakhir ini sering ada kejadian maling ayam. Jadi saya harap warga lebih hati-hati, apalagi yang tinggal di pinggir sawah atau dekat jalan sepi,” ujarnya.

Hingga berita ini ditulis, warga belum melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Hal ini dibenarkan oleh Kapolsek Diwek AKP Edy Widoyono. Meski belum menerima laporan, anak buahnya akan mengecek ke lokasi kejadian.