JATIMNET.COM, Surabaya - Pembalap Tim Mercedes AMG Petronas Lewis Hamilton mengaku belum tahu apakah akan tetap berada di Formula One (F1) pada 2021 atau tidak. Sebab, kontraknya akan berakhir pada penghujung Kejuaraan Dunia F1 2020.

Rumor perihal kontrak baru Lewis Hamilton terus mengemuka dalam sebulan terakhir. Pasalnya, Kejuaraan Dunia F1 2020 tinggal menyisakan empat seri lagi. Tim Mercedes AMG Petronas bakal kehabisan waktu jika negosiasi tidak berjalan. 

Belum diketahui apa yang menyebabkan Lewis Hamilton tak kunjung menandatangani kontrak baru. Menurut kabar yang beredar, pembalap berusia 35 tahun itu berharap mendapatkan kenaikan gaji. Namun, permintaan itu belum bisa dipenuhi Mercedes AMG Petronas.

Ketika ditanya soal masa depannya, Lewis Hamilton mengaku belum bisa memberi jaminan. Sebab, masih ada banyak hal yang membuatnya tertarik dalam menjalani hidup. Pun begitu, mengaspal di F1 tetap menjadi prioritas utama.

“Normalnya, saya merasa hebat dan kuat. Saya masih ingin berada di F1 tahun depan, tetapi tidak ada jaminan untuk itu tentu saja,” ucap Lewis Hamilton usai F1 GP Emilia Romagna 2020 di Sirkuit Imola, mengutip dari Crash, Selasa 3 November 2020.

“Saya tidak tahu apakah akan ada di sini tahun depan dan itu bukan kecemasan terutama saat ini. Ada banyak hal yang menarik dalam hidup ini setelah F1. Jadi, biarkan waktu yang berbicara,” imbuh pembalap asal Britania Raya itu.

Masa depan Lewis Hamilton menjadi perhatian tersendiri mengingat statusnya sebagai pembalap dengan jumlah kemenangan terbanyak. Setelah menyentuh garis finis terdepan di GP Emilia Romagna, pembalap bernomor mobil 44 itu mencatatkan 93 kemenangan sejak debut pada 2007.

Angka tersebut masih bisa bertambah pada empat seri tersisa. Lewis Hamilton pun digadang-gadang bakal menjadi juara dunia F1 2020 dengan memegang keunggulan 65 poin dari Valtteri Bottas di tempat kedua. Jika berhasil, ia akan menyamai rekor milik Michael Schumacher dengan tujuh gelar. 

Kunci untuk mempertahankan Lewis Hamilton di Mercedes ada pada sang prinsipal Toto Wolff. Pria asal Austria itu juga masih menggantung perihal perpanjangan kontraknya. Andai Wolff pergi, bukan tidak mungkin Lewis Hamilton ikut hengkang.