JATIMNET.COM, Mojokerto - Guna melakukan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Tim gabungan dari kepolisian, BNNK dan Lapas menggelar razia di kamar tahanan, narapidana warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Mojokerto, Senin 20 Februari 2023.

Petugas melakukan pemeriksaan secara detail, mulai dari tempat yang digunakan untuk melakukan penyimpanan barang milik warga binaan pemasyarakatan. Apabila memang terdapat barang yang dianggap mencurigakan dari milik salah satu WBP, petugas langsung mengamankan untuk dijadikan barang bukti.

"Malam ini kita melakukan razia untuk pengecekkan kamar, mencari benda-benda terlarang di dalam Lapas yang dianggap berbahaya," kata Kalapas Kelas IIB Mojokerto, Dedy Cahyadi.

Baca Juga: Jalin Sinergi Antar APH, Kajari Kota Mojokerto Kunjungi Lapas Kelas IIB

Razia yang digelar pada Senin 20 Februari 2023, malam itu petugas berhasil mengamankan benda terlarang, yakni seperti senjata tajam rakitan, kartu remi, korek api dan sendok. "Memang inilah keadaan di dalam Lapas, biasanya kita temukan lebih dari ini, tapi malam ini ternyata masih steril," ucap Dedy. 

Barang sitaan tersebut selanjutnya diamankan petugas dan diamankan sebagai barang bukti.

Sementara itu, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Mojokerto AKBP Suharsih mengatakan, tes urin dilakukan secara mendadak, untuk dapat mengetahui adanya peredaran narkoba di dalam lapas. 

"Dari sampel 25 narapidana dan petugas lapas yang dilakukan tes urin semuanya negatif. Mungkin besok akan kita tes lagi narapidana yang lain," pungkasnya.