Senin, 05 November 2018 07:47 UTC
Pelatih LA Lakers Luke Walton. FOTO: Zimbio
LOS ANGELES – President of Basketball Operations LA Lakers Magic Johnson menegaskan Luke Walton tidak akan dipecat sebagai juru racik tim. Meskipun perjalanan LA Lakers terseok-seok mengawali kompetisi NBA musim ini.
Terakhir Lakers harus mengakui keunggulan Toronto Raptors 107-121 di kandang sendiri, Staples Center, Minggu 4 November 2018 malam waktu setempat, atau Senin siang WIB.
“Kami tidak akan memecatnya,” tegas Johnson seperti dikutip dari ESPN, di sela bentrok Lakers dengan Raptors. Kami sudah berbicara dengan Walton dan tidak menekankan soal itu (pemecatan). Kami hanya ingin lebih baik,” sambung legenda Lakers tersebut.
Bahkan Johnson tidak menampik bahwa dirinya yang akan mempertahankan Walton dengan memberi peran lebih gede. “Dia pelatih kami, dan kai mendukungnya,” lanjutnya.
Belum lama ini desas-desus karir Luke Walton bakal berakhir cukup kencang. Isu ini merujuk pada performa Lakers yang kerap tidak menunjukkan performa terbaiknya. Terlebih pasca mereka merekrut bintang LeBron James di musim panas kemarin.
Tiga kekalahan dari lima pertandingan menjadi pertanyaan tim sebesar Lakers. Sebelum dibekuk Raptors, Lakers terlebih dahulu disikat San Antonio Spurs dan Minnesota Timberwolves. Mereka hanya menang atas Dallas Mavericks dan Portlan Trail Blazers.
Meski demikian, Johnson tidak bisa bahagia dengan apa yang dia lihat pada kuartal pertama pada hari Minggu ketika Lakers tertinggal 41-10 dan tertinggal 42-17 pada akhir kuartal saat menjamu Toronto, yang bermain tanpa Kawhi Leonard.
Menurut catatan ESPN, Lakers tidak pernah kalah lebih dari 24 poin di kuartal pertama di era jam-shot (sejak 1954-55).
Sementara itu, sebelum partai melawan Raptors, Luke Walton mengaku telah mendapat dukungan dari berbagai pihak untuk terus memoles tim ini di musim ketiganya.
"Saya punya tugas untuk melatih tim ini yang mendapat dukungan bagus. Apakah itu berasal dari ayah saya, atau berasal dari pelatih lain," kata Walton.
Dia mengaku senang berada di tim tersebut meski saat ini posisinya terus diisukan bakal digusur pelatih lain.
