Logo

Konsumsi Gasoline di Jatim 3,4 juta KL, Pertamina Pastikan Pasokan Aman Saat Liburan

Reporter:,Editor:

Kamis, 29 October 2020 06:00 UTC

Konsumsi Gasoline di Jatim 3,4 juta KL, Pertamina Pastikan Pasokan Aman Saat Liburan

BBM: Salah seorang operator mengisi BBM di sebuah mobil. Foto: dokumen

JATIMNET.COM, Surabaya - PT Pertamina Marketing Region Jatimbalinus memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) aman selama libur akhir pekan. 

Section Head Communication & Relation Pertamina Marketing Region Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengatakan, distribusi BBM hingga Senin 26 Oktober 2020 lalu, untuk Gasoline yakni Premium, Pertalite, dan Pertamax misalnya sebanyak 4,7 juta kilo liter (KL). 

Begitu juga dengan jenis Gasoil, Biosolar dan Dex series sebanyak 2 juta KL. Sedangkan untuk LPG (Subsidi dan Brightgas) sudah disalurkan sebesar 1,3 juta Metrik Ton (MT).

"Di seluruh wilayah operasionalnya, di empat provinsi (Jatim, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur) yang masuk Marketing Region Jatimbalinus," ujar Ahad tertulis, Kamis 29 Oktober 2020.

BACA JUGA: Tidak Semua SPBU Dimiliki Pertamina, Kenali Tiga Bentuknya

Pihaknya optimis, pasokan itu aman untuk memenuhi kebutuhan selama libur panjang. Ahad merinci, dari semua provinsi yang dilayani Pertamina Marketing Region Jatimbalinus, Jawa Timur menempati urutan teratas. 

Konsumsi BBM di Jatim yakni jenis Gasoline sebesar 3,4 juta KL, Gasoil sebesar 1,6 juta KL, dan LPG sebanyak 1 juta MT. Kemudian Bali konsumsi BBM jenis Gasoline sebanyak 590 ribu KL, jenis Gasoil sebanyak 130 ribu KL, dan LPG sebanyak 160 ribu MT.

Diikuti Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan konsumsi BBM jenis Gasoline sebesar 380 ribu KL, jenis Gasoil sebesar 130 ribu KL, dan LPG sebesar 90 ribu MT. Terakhir angka konsumsi adalah Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan jumlah sebanyak 270 ribu KL untuk BBM jenis Gasoline, 120 ribu KL untuk jenis Gasoil, dan 620 MT untuk LPG.

"Selama masyarakat menikmati hari libur dan cuti bersama untuk merayakan Hari Raya Keagamaan Maulid Nabi Muhammad SAW, Pertamina akan selalu siap hadir tanpa melihat warna tanggalan di kalender dalam melayani," bebernya. 

Ia mengimbau masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan, termasuk dalam pilihan transaksi pembelian BBM & LPG. Pihaknya manyarankan untuk menggunakan metode contactless payment dengan MyPertamina, dan juga layanan Pertamina Delivery Service. 

“Pelanggan pengguna Pertamax dapat menghemat Rp.250,- per liter, dengan bertransaksi via aplikasi MyPertamina, sehingga lebih nyaman dan aman dalam menikmati waktu luang bersama keluarga,” tandasnya.