JATIMNET.COM, Probolinggo - Sempat dinyatakan zero Covid-19, wilayah Kabupaten Probolinggo kembali menunjukkan adanya perkembangan paparan Covid-19.

Kini mengalami perkembangan dengan perubahan, yakni setidaknya ada 5 titik wilayah warnanya berubah dari sebelumnya berwarna hijau. Lima titik tersebut adalah Kecamatan Lumbang, Wonomerto, Gending, Kraksaan dan Paiton.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, dr. Dewi Vironica mengatakan, setelah 3 Januari 2022, jumlah kasus Covid-19 kembali menunjukkan perkembangan. Kasus Covid-19 ditemukan di lima kecamatan, bahwa terdapat dua pasien positif Covid-19 diantaranya ditemukan karena sakit.

Saat dilakukan tes swab, dinyatakan positif Covid-19. Lalu dua orang lainnya, diketahui usai melakukan screening tes swab sebagai syarat magang kerja, hasilnya positif Corona.

Baca Juga: Proses Pemakaman Pasien Probable Covid-19 di Probolinggo Ricuh

"Untuk pasien positif yang kondisinya sakit, harus menjalani perawatan di RSUD Tongas. Sedangkan dua orang OTG, menjalani isolasi di rumah sehat," kata Dewi, Rabu 12 Januari 2022.

Untuk seorang lainnya yang dinyatakan positif Covid-19, merupakan seorang ibu hamil. Dewi menyebut, belum diketahui kelima orang positif Covid-19 tertular dari mana.

Pun demikian, belum bisa dipastikan apakah diantara mereka yang dinyatakan positif, terpapar varian Omicron atau tidak. Karena varian tersebut, bisa diketahui apabila sampel pasien dikirim ke Surabaya, untuk dites swab dengan metode Whole Genome Sequencing (WGS).

Baca Juga: DPRD Pertanyakan Dana Rp12,7 Miliar, Ini Penjelasan Satgas Covid Probolinggo

Dan syarat dilakukan WGS, nilai CT Value pasien harus di bawah 25. Sedangkan semua pasien, tidak didapati nilai CT valuenya di bawah 25. Meski begitu, Dewi menyampaikan, telah melakukan tracking kepada kelima orang yang dinyatakan positif Covid-19.

Untuk selanjutnya diswab bagi kontak erat, keluarga, dan saudara dari pasien. "Kalo nanti ditemukan ada yang positif, maka kami  segera lakukan isolasi. Kalau sakit, akan dirawat di rumah sakit,"jelasnya.

Dewi mengimbau masyarakat, untuk tetap menjaga protokol kesehatan ketat, supaya kasus positif Covid-19 lagi di Kabupaten Probolinggo tidak terus berkembang.