JATIMNET.COM, Surabaya – Panitia Pemerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) mulai membuka calon siswa SMA/SMK untuk memilih sekolah di dalam zonasi mulai hari ini, Senin 17 hingga Kamis 20 Juni 2019.

Hal itu sudah sesuai dengan jadwal yang diterbitkan melalui laman resmi, ppdbjatim.net, atau setelah calon siswa melakukan pengambilan PIN beberapa waktu lalu.

Kepala UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (TIKP) Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Indah Andayati mengimbau kepada masyarakat memilih sekolah yang dekat dengan rumah.

“Kalau sudah mendapat PIN dari operator pada pengambilan, jangan memilih sekolah yang jaraknya jauh,” kata Indah, Minggu 16 Juni 2019.

BACA JUGA: Ini Imbauan Ikut Tes Potensi Akademik PPDB SMP

Pihaknya menyarankan calon peserta didik baru mempertimbangkan dengan matang sebelum memilih sekolah. Sebab setiap siswa dapat memasukkan dua sekolah, satu sekolah utama, dan satu lagi untuk cadangan.

Namun, Indah mengingatkan, jika tidak dipilih secara matang dikhawatirkan sekolah cadangannya penuh. “Bisa jadi, di sekolah kedua (cadangan) pagunya sudah terpenuhi,” ungkapnya.

Untuk mengantisipasi hal-hal seperti ini, pihaknya mengingatkan agar calon siswa, utamanya orang tua, benar-benar cermat memilih sekolah.

Indah menegaskan PPDB tahun 2019 tidak bisa diprediksi. Untuk Surabaya misalnya, tidak menutup kemungkinan banyak yang mendaftar di sekolah-sekolah favorit. Karena itu Indah menyarankan, tidak perlu memilih sekolah yang diinginkan, terpenting sekolah paling dekat.

BACA JUGA: Begini TPA dalam Seleksi PPDB Zona Kawasan di Kota Surabaya

Kecuali kalau nilai ujian nasionalnya cukup tinggi. Sebab, masih ada 20 persen dari pagu masing-masing sekolah untuk kuota pendaftaran dengan nilai ujian nasional.

Karena itulah, perlu bagi calon pendaftar dan wali murid memahami sekolah yang akan dipilih dan zonasinya.

Sejauh ini pembagian zona di Surabaya terbagi dua. Zona pertama sekolah di Surabaya Timur dan Utara, sedangkan zona kedua di wilayah Surabaya Barat dan Selatan.