Selasa, 13 November 2018 10:58 UTC
no image available
JATIMNET.COM, Los Angeles – Begitu pentingnya kehadiran Stephen Curry. Begitulah kira-kira gambaran tim Golden State Warriors saat ditaklukkan tuan rumah LA Clippers 116-121, di Staples Center, Senin 12 November 2018 waktu setempat atau Selasa WIB.
Jaura bertahan NBA itu terlihat kesulitan menembus pertanahan tuan rumah yang tidak diperkuat Steph, sapaam Stephen Curry akibat cedera. Selain Steph, Demarcus Cousins juga absen di laga itu dengan alasan sama.
Tidak adanya Steph yang sejauh ini digambarkan sebagai Goliath di kancah NBA, membuat permainan Warriors kesulitan membongkar Clippers.
Praktis tim polesan Steve Kerr itu mengandalkan Kevin Durant, Klay Thompson, dan Draymond Green sebagai juru poin. Durant mendonasikan 33 angka ditambah 11 rebound, sedangkan Thompson 30 poin. Adapun Andre Iguadala turut menyumbang 14 poin.
Durant menunjukkan reaksi tidak senang atas hasil buruk di Staples Center. Terlebih saat menyaksikan bagaimana Green banyak membuang peluang, yang berdampak hanya menyumbang enam poin dari 42 minutes play.
Dikutip dari Yahoo Sport rendahnya kontribusi Green membuat Durant terlihat emosional dan menyebabkan keduanya kerap ribut di lapangan.
Menyangkut keributan keduanya, salah satu pemain Warriors, Shaun Livingston mencoba meredam situasi. Dia mengakui keributan antara Green dan Durant adalah hal yang biasa dalam sebuah pertandingan.
“Itu sebagai penyemangat tim,” jelas Livingston, seperti diungkap ESPN. “Laki-laki menginginkan hasil yang berbeda. Hal-hal seperti itu sudah biasa dalam olah raga. Tapi itu baik untuk menunjukkan betapa emosionalnya (sebuah pertandingan),” lanjut pemain yang menyumbang delapan angka ini.
Mesin poin tuan rumah Clippers benar-benar gemilang di laga tersebut. Empat dari lima roster utamanya Tobias Harris, Danilo Gallinari, Marcin Gortat, dan Shai Gilgeous-Alexander menyumbang poin double digit.
Sementara dua pemain yang berangkat dari bench (bangku cadangan) Montrezl Harrell dan Lou Williams menyumbang 23 dan 25 poin.
Sementara Klay Thompson menampik kekalahan timnya berkat kecerdasan tuan rumah dalam bertahan. “Mereka bermain baik, tapi tidak istimewa,” terang Thompson.
