Logo

Djanur Dituntut Cermat Susun Menu Latihan 

Reporter:,Editor:

Minggu, 07 July 2019 15:53 UTC

Djanur Dituntut Cermat Susun Menu Latihan 

LATIHAN RINGAN. Padatnya jadwal pertandingan menuntut pelatih Persebaya membuat program latihan ringan guna menghindari cedera pemain. Foto: Baehaqi Almutoif.

JATIMNET.COM, Surabaya – Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman dituntut menyusun program latihan lebih cermat jika tidak ingin menambah daftar pemain yang cedera.

Memiliki jeda tiga hari menjelang pertandingan, menu latihan ringan yang dilahap Ruben Sanadi dkk diharapkan bisa mengembalikan kebugaran. Seperti latihan yang ditunjukkan tim berjuluk Bajul Ijo jelang menjamu Barito Putera, Selasa 9 Juli 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo.

“Enggak juga, namanya recovery training (latihan pemulihan), ini latihan yang tidak berat. Yang main hanya jogging 10 menit setelah itu bebas,” ujar pelatih yang akrab di sapa Djanur usai latihan di Lapangan Polda Jatim, Minggu 7 Juli 2019.

BACA JUGA: Persebaya Tumbangkan Persib 4-0

Pelatih 60 tahun itu mengaku tidak membebani latihan berat. Para pemain diberi kebebasan pijat dan pemanasan ringan. Djanur sadar dengan latihan game berat justru membuat pemain rawan cedera.

“Itu untuk menyiasati dan menghindari kelelahan, mengingat setiap tiga hari ada pertandingan. Kalau dikasih porsi latihan tambahan, memberatkan pemain,” bebernya.

Selain itu, Djanur menyebut, memasukkan menu jacuzzi untuk mengembalikan stamina pemain. Menu ini berlaku setiap hari. “Ada aktivitas dalam menyiasati kelelahan dengan relaksasi. Hampir setiap hari ada program relaksasi,” ungkapnya.

BACA JUGA: Balde Garang, Persebaya Menang

Dalam latihan jelang laga lawan Barito Putera itu, hanya Hansamu Yama dan Osvaldo Haay yang tidak terlihat latihan. Hansamu masih menjalani perawatan cedera pinggang, adapun Osvaldo dalam perjalanan menuju Surabaya.

“Hansamu masih belum bisa latihan, karena pinggangnya masih terasa sakit. Dan butuh penanganan khusus, yakni terapi," tandasnya.