JATIMNET.COM, Bondowoso - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM telah menginformasikan meningkatkan status Gunung Raung menjadi level Waspada. 

Keputusan itu diambil sejak Kamis 21 Januari 2021 menyusul erupsi dengan hembusan gas berwarna kelabu setinggi 100-400 meter dari atas kawah sejak pukul 00.06 WIB. Status Gunung Raung sebelumnya sempat berada di level waspada dalam kurun waktu yang cukup lama. 

Yakni sejak Juni 2020 dan berakhir pada 27 November 2020. Gunung Raung berada di irisan yang melintasi wilayah tiga kabupaten di Jawa Timur. Yakni Bondowoso, Banyuwangi dan Jember.

Meningkatnya status level Gunung Raung, Polres Bondowoso beserta jajarannya, pada Selasa 26 Januari 2021 meninjau langsung tiga dusun yang ada di dua desa di kawasan lereng Gunung Raung. Hal ini dilakukan untuk mengecek kesiapan jalur evakuasi warga yang ada di tiga dusun paling terpencil di Bondowoso tersebut.

BACA JUGA: Status Waspada, Pos Pengamatan Gunung Raung Larang Kegiatan Pendakian

“Karena lokasinya yang sangat dekat dengan Gunung Raung, jadi kita harus antisipasi kemungkinan terdampaknya,” kata Kapolres Bondowoso AKBP Erick Frendriz yang didampingi oleh Sekretaris Camat Sumber Wringin Dwi Purnomo.

Tiga dusun tersebut yakni Dusun Sipanas, dan Dusun Tol Tol di Desa Rejoagung. Kemudian, Dusun Sumber Legan, Desa Sumber Wringin. Dua desa tersebut masuk ke dalam Kecamatan Wringin.

Dusun Tol Tol selama ini dikenal sebagai dusun paling terpencil yang ada di Bondowoso, yang bahkan aksesnya menuju dusun lain di Desa Rejoagung terbilang cukup sulit. Listrik baru masuk ke dusun tersebut beberapa tahun terakhir, dan sinyal ponsel nyaris tidak terjangkau.

BACA JUGA: Gunung Raung Jadi Status Waspada, Pos Perlintasan Ditutup 

“Kita sudah mendata jumlah warga, pemukiman serta ternak yang ada. Termasuk fasilitas umum serta jarak ke puncak Raung. Agar kalau dibutuhkan evakuasi, lebih mudah nantinya,” papar Erick.

Dalam skenario yang disiapkan, proses evakuasi nantinya akan dilakukan di empat titik. Yakni Balai Desa Rejoagung, Balai Desa Sukorejo, Simpang 3 Plampang, dan  SMP Negeri 2 Wringin.

Antisipasi evakuasi juga dilakukan polisi berkoordinasi dengan jajaran TNI, serta unsur lain di Pemkab Bondowoso seperti BPBD dan petugas kesehatan. "Semuanya harus sudah disiapkan untuk mengantisipasi apabila sewaktu-waktu terjadi erupsi Gunung Api Raung," pungkas Erick.