JATIMNET.COM, Banyuwangi - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM meningkatkan status Gunung Raung menjadi level Waspada. Keputusan itu dikeluarkan Kamis 21 Januari 2021 ini menyusul erupsi dengan hembusan gas berwarna kelabu setinggi 100-400 meter dari atas kawah sejak pukul 00.06 WIB.

Berdasarkan pantauan Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung, hingga pukul 12.00 WIB, terjadi 53 kali tremor dan 19 kali gempa hembusan. "Sudah ditingkatkan Status Gunung Raung  ke level II waspada pada pukul 13.00 WIB tadi," tutur Petugas Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Raung, Burhan Alethea.

Berdasarkan evaluasi pengamatan visual, gunung berapi yang melintasi wilayah Jember, Banyuwangi dan Bondowoso itu mengeluarkan semburan material berupa hembusan abu dari kawah puncaknya. “Tetapi sebaran abu terbawa ke tempat lebih jauh sesaui arah angin,” tutur Burhan mengutip surat edaran yang dikeluarkan Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kemen ESDM).

PVMBG telah meminta ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang ada di tiga kabupaten dan provinsi, untuk meningkatkan koordinasi sembari memantau perkembangan aktivitas vulkanik Gunung Raung. “Sehubungan dengan peningkatan status ke level waspada, masyarakat dilarnag mendekati kawasan Gunung Raung sejauh radius 2 kilometer dari pusat kawah,” lanjut Burhan.

Peningkatan status Gunung Raung menjadi level waspada itu berpengaruh pada wisata di kawasan tersebut. Pemkab Banyuwangi memutuskan untuk menutup pos pendakian Gunung Raung dari wilayahnya. “Sudah kita minta Camat Kalibaru untuk menutup pos pendakian yang ada di Wonorejo,” ujar Eka Muharram, Kabid Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, saat dikonfirmasi terpisah. 

Meski demikian, Eka meminta masyarakat untuk tidak panik. Sebab, Pemkab Banyuwangi terus memonitor situasi di Gunung Raung, berkoordinasi dengan pihak terkait. Status Gunung Raung sebelumnya sempat berada di level waspada dalam kurun waktu yang cukup lama. Yakni sejak Juni 2020 dan berakhir pada 27 November 2020.