JATIMNET.COM, Probolinggo – Salah satu petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS), Azis (47) meninggal dunia. Warga Dusun Krajan, RT 01 RW 01 diduga terlalu lelah saat melakukan penghitungan suara pasca pencoblosan.

Korban bertugas di TPS 02 Desa Menyono, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo. Dia meninggalkan seorang istri dan dua anak laki-laki.

Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Lukman Hakim mengatakan bahwa laporan sebelumnya korban sempat pingsan saat melakukan penghitungan suara di TPS-nya Rabu 17 April 2019 malam.

BACA JUGA: Satu Lagi, Anggota Polisi Meninggal saat Jalankan Tugas

Atas kondisi itu, korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit dr Mohammad Saleh, Kota Probolinggo guna mendapatkan pertolongan medis.

Sesampainya di rumah sakit, korban belum sadarkan diri. Bahkan hingga Kamis pagi korban tak kunjung siuman. Kabar meninggalnya korban baru didengar pihak keluarga Kamis sore (18 April 2019) sekitar pukul 15.30 WIB.

“Korban diperkirakan meninggal karena terlalu lelah saat melakukan penghitungan suara. Itu diketahui setelah dilakukan pemeriksaan medis, yakni tekanan darahnya di bawah normal atau 60,” jelas Lukman, Kamis 18 April 2019.

BACA JUGA: Tugas Pengamanan TPS di Krian, Anggota Polresta Sidoarjo Meninggal

Atas kondisi tersebut, KPU Kabupaten Probolinggo menyampaikan duka cita kepada keluarga korban.

Lebih lanjut Lukman menjelaskan, jika dalam pemungutan suara lalu tak hanya Aziz yang jatuh pingsan. Ada anggota PPS daerah lainnya, yang menghalami hal serupa yakni Siti Aisah, namun korban bisa siuman keesokan harinya.