Logo

733 Pekerja Migran 'Mudik' ke Ponorogo

Masa Kontrak Kerja di Luar Negeri Habis
Reporter:,Editor:

Senin, 19 April 2021 05:00 UTC

733 Pekerja Migran 'Mudik' ke Ponorogo

RAPID TEST: Salah seorang Pekerja Migran Indonesia menjalani rapid test di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda. Foto: Bruriy/Dokumen

JATIMNET.COM, Ponorogo – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Ponorogo mencatat ada ratusan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang pulang ke Indonesia sepanjang 2020 hingga 2021.

Dari data Disnaker Ponorogo mencatat sepanjang 2019 terdapat 2.445 PMI pulang ke Indonesia, sedangkan sepanjang 2020 hingga Maret 2021 ada 733 PMI pulang ke Indonesia. Jumlah tersebut menurun drastis diakibatkan ada pandemi Covid-19 yang terjadi hampir diseluruh dunia.

Kepala Dinaker Ponorogo, Bedianto mengatakan, kepulangan para PMI ini adalah mereka yang memang telah habis masa kontrak kerja. Dalam kepulangan PMI sepanjang pandemi Covid-19 tersebut dilakukam prosedur yang sangat ketat yakni berupa karantina dan screening Covid-19.

Baca Juga: 146 Pekerja Migran Gelombang 5 Deportasi asal Malaysia Tiba di Juanda

“Sebelum pulang itu juga harus dipastikan dia tidak terkena corona dengan jalan di karantina di negara dia bekerja. Baru pulang ke Indonesia,” kata Ibed sapaan akrabnya, Senin 19 April 2021.

Kepulangan PMI ke Indonesia selain dilakukan karantina juga hanya satu pintu yakni melalui bandara Soekarno Hatta. Setelah sampai Indonesia PMI juga melakukan karantina di Wisma Atlet dengan ketentuan dari Satgas Covid-19. “Kabupaten dicek lagi oleh satgas covid baru dinyatakan ini aman tidak sakit,” ujar Ibed.

Ibed menambahkan untuk pemberangkatan PMI hingga saat ini tetap ada, namun hanya bagi para eks PMI dengan negara tujuan Taiwan, Hongkong dan Korea. “Pemberangkatan tetap ada hanya saja jumlahnya tidak banyak karena melayani eks dari sana,” pungkas Ibed.