Logo

Warga Sukapura Jatuh ke Jurang Saat Memperbaiki Pipa Air

Reporter:,Editor:

Kamis, 31 October 2019 16:54 UTC

Warga Sukapura Jatuh ke Jurang Saat Memperbaiki Pipa Air

EVAKUASI. Proses Evakuasi Korban Dari Dalam Jurang Menggunakan Tandu, Foto : Ist

JATIMNET.COM, Probolinggo – Seorang warga di Kabupaten Probolinggo meninggal ketika memperbaiki pipa saluran air rumahnya berlokasi di bawah hutan jati, Dusun Kebon Sengon, Desa/Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Kamis 31 Oktober 2019.

Korban adalah Edi Suprayitno (47), Warga RT.01/RW.01 Dusun Krajan, Desa Ngepung, Kecamatan Sukapura, Kabupaten setempat.

Informasi dihimpun, awalnya korban berpamitan kepada istrinya Sumimah (40), sekitar pukul 05.00 WIB, untuk memperbaiki pipa. Namun hingga pukul 10.00 WIB, korban tak kunjung pulang ke rumah.

Mendapati itu, Sumimah lantas menyuruh sepupunya Halil untuk mencari korban. Tiba di lokasi, Halil nyatanya tak mendapati keberadaan korban. Hanya saja saat dilihat di sekitar, nampak ada bekas tanah yang runtuh ke jurang.

BACA JUGA: Siswa SDN Sumberkerang Probolinggo Belajar Menyelamatkan Diri Saat Gempa

Merasa curiga, Halil pun lantas menuruni jurang sampai kedalaman 75 meter. Benar saja, ketika sampai di dasar Halil mendapati jenazah Edi sudah tergeletak tak bernyawa, di dasar jurang yang masuk daerah Dusun Krajan, Desa Ngepung, Kecamatan Sukapura itu.

Halil kembali naik ke atas , guna mencari pertolongan warga sekitar. Bersama Salom dan warga sekitar lainnya, jenazah Edi kemudian dievakuasi dari dasar jurang.

Kapolsek Sukapura, Iptu Sugeng HR menyebutkan, usai dievakuasi jenazah korban langsung disemayamkan di rumahnya, lantaran pihak keluarga menolak membawa jenazah ke rumah sakit. Korban didapati mengalami luka di bagian dahinya.

BACA JUGA: Operasi Zebra, Polantas Probolinggo Bagikan Boneka

Guna mengetahui secara pasti jatuhnya korban, pihaknya menurut Kapolsek masih melakukan penyelidikan. Sementara korban sendiri meninggalkan tiga orang anak, dari pernikahannya bersama Sumimah.

“Dugaan sementara korban terjatuh karena terpeleset, namun kami tetap akan selidiki penyebab pasti jatuhnya korban,”jelas Sugeng, saat dihubungi via selulernya.